Spare Parts AC Mobil Apa yang Bisa Diperbaiki atau Harus Langsung Diganti?
Keberadaan AC mobil memang butuh perawatan yang rutin dan telaten. Tapi ada kalanya, meski sudah rutin dirawat tetap saja spare parts AC mobil rusak. Kalau sudah begini, Anda harus mulai belajar cara perbaiki spare parts ac mobil rusak. Setidaknya ini bisa membantu kala menghadapi kondisi darurat terkait spare parts ac mobil rusak.
Apa saja yang harus dilakukan ketika menghadapi kondisi spare parts AC mobil rusak?
Berikut tujuh cara perbaiki spare parts AC mobil rusak yang bisa diterapkan sehari-hari.
1.Kuras oli kompresor
Semua barang butuh perawatan rutin. Mobil butuh perawatan, AC mobil butuh perawatan, dan mesin juga butuh perawatan.
Nah, soal service AC mobil. Komponen AC mobil juga harus rutin diservice. Salah satunya service yang harus dilakukan adalah ganti olinya. Kompresor juga harus mengalami hal yang sama. Karena pada dasarnya, apa yang ada di dalam kompresor mirip dengan apa yang ada di dalam mesin. Ada piston yang bergerak di mana dibutuhkan oli agar gesekan dari material kompresor tidak mengakibatkan kerusakan.
Ketika oli kompresor terlalu lama tak diganti atau malah sampai habis maka kompresor bakal mengalami kerusakan. Cegah kerusakan ini dengan memeriksa kondisi kompresor dan oli yang ada di dalamnya.
2.Cek putaran extra fan
Ketika AC mobil dinyalakan, buka kap mesin dan perhatikan putaran extra fan. Komponen ini berada di depan kondensor. Amati apakah putaran extrafan stabil atau naik turun. Ketika extra fan tidak bisa berputar secara stabil maka aliran hawa dingin di dalam kabin sama-sama tak stabil.
Umumnya jika spare parts extra fan ini divonis rusak maka tidak ada jalan lain kecuali menggantinya dengan yang baru. Memang ada bengkel yang bisa memperbaiki extra fan, tapi hasilnya tidak akan awet.
3.Kondensor kotor cukup disiram air
Kerja kondensor tidak maksimal? Coba bersihkan sirip pada kondensor dari kotoran-kotoran yang menempel. Bisa itu debu atau tanah yang kalau dibiarkan terlalu lama akan mengganggu kinerja kondensor dalam menurunkan suhu freon bertekanan tinggi yang dikirim kompresor.
Cukup semprotkan dengan air bertekanan sedang saja. Karena kalau menggunakan air bertekanan tinggi dikhawatirkan akan mengganggu sistem kelistrikan yang ada di dekat kondensor.
4.Ganti filter dryer
Fungsi filter dryer ibarat ginjal di dalam tubuh manusia. Spare parts inilah yang menyaring kotoran yang terbawa freon di dalam saluran sebelum diturunkan lagi suhunya saat memasuki evaporator. Beda filter dryer dengan ginjal tentu saja komponen ini bisa diganti.
Bahkan harus diganti ketika melakukan service rutin. Menjaga kondisi filter dryer akan membuat spare parts ac mobil lain ikut terjaga dari kerusakan.
5.Pastikan expansion valve bersih dari kotoran
Expansion valve merupakan spare parts ac yang mengubah freon yang masih berbentuk cairan menjadi gas saat memasuki evaporator. Ketika ada kotoran yang menyumbat expansion valve maka otomatis proses pengembunan pun tidak berjalan maksimal.
Dan jika kotoran tersebut dibiarkan menumpuk, efeknya adalah expansion valve lebih cepat rusak karena harus bekerja lebih keras.
Sumber Gambar rotarybintaro.co.id
6.Bersihkan evaporator
Seperti halnya kondensor, masalah utama pada evaporator adalah kotoran yang menumpuk. Selain akan membikin ac mobil menjadi kurang dingin, kotoran yang menumpuk pada evaporator bakal memunculkan karat jika terlalu lama tidak dibersihkan. Lakukan pengecekan rutin kondisi evaporator agar spare parts ini tak cepat mengalami kerusakan.
7.Lakukan service rutin
Semua spare parts ac mobil itu bisa mengalami kerusakan. Ada cepat, ada yang agak lama baru rusak. Tergantung dari cara perawatan yang dilakukan. Apakah rutin dirawat dan dibersihkan atau malah semaunya saja. Agar spare parts ac mobil tidak mudah rusak, perbaiki cara merawatnya. Jangan menunggu sampai ada masalah baru menjalani service ac mobil. Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati bukan?
Semoga bermanfaat :D:salam::keren:
Keberadaan AC mobil memang butuh perawatan yang rutin dan telaten. Tapi ada kalanya, meski sudah rutin dirawat tetap saja spare parts AC mobil rusak. Kalau sudah begini, Anda harus mulai belajar cara perbaiki spare parts ac mobil rusak. Setidaknya ini bisa membantu kala menghadapi kondisi darurat terkait spare parts ac mobil rusak.
Apa saja yang harus dilakukan ketika menghadapi kondisi spare parts AC mobil rusak?
Berikut tujuh cara perbaiki spare parts AC mobil rusak yang bisa diterapkan sehari-hari.
1.Kuras oli kompresor
Semua barang butuh perawatan rutin. Mobil butuh perawatan, AC mobil butuh perawatan, dan mesin juga butuh perawatan.
Nah, soal service AC mobil. Komponen AC mobil juga harus rutin diservice. Salah satunya service yang harus dilakukan adalah ganti olinya. Kompresor juga harus mengalami hal yang sama. Karena pada dasarnya, apa yang ada di dalam kompresor mirip dengan apa yang ada di dalam mesin. Ada piston yang bergerak di mana dibutuhkan oli agar gesekan dari material kompresor tidak mengakibatkan kerusakan.
Ketika oli kompresor terlalu lama tak diganti atau malah sampai habis maka kompresor bakal mengalami kerusakan. Cegah kerusakan ini dengan memeriksa kondisi kompresor dan oli yang ada di dalamnya.
2.Cek putaran extra fan
Ketika AC mobil dinyalakan, buka kap mesin dan perhatikan putaran extra fan. Komponen ini berada di depan kondensor. Amati apakah putaran extrafan stabil atau naik turun. Ketika extra fan tidak bisa berputar secara stabil maka aliran hawa dingin di dalam kabin sama-sama tak stabil.
Umumnya jika spare parts extra fan ini divonis rusak maka tidak ada jalan lain kecuali menggantinya dengan yang baru. Memang ada bengkel yang bisa memperbaiki extra fan, tapi hasilnya tidak akan awet.
3.Kondensor kotor cukup disiram air
Kerja kondensor tidak maksimal? Coba bersihkan sirip pada kondensor dari kotoran-kotoran yang menempel. Bisa itu debu atau tanah yang kalau dibiarkan terlalu lama akan mengganggu kinerja kondensor dalam menurunkan suhu freon bertekanan tinggi yang dikirim kompresor.
Cukup semprotkan dengan air bertekanan sedang saja. Karena kalau menggunakan air bertekanan tinggi dikhawatirkan akan mengganggu sistem kelistrikan yang ada di dekat kondensor.
4.Ganti filter dryer
Fungsi filter dryer ibarat ginjal di dalam tubuh manusia. Spare parts inilah yang menyaring kotoran yang terbawa freon di dalam saluran sebelum diturunkan lagi suhunya saat memasuki evaporator. Beda filter dryer dengan ginjal tentu saja komponen ini bisa diganti.
Bahkan harus diganti ketika melakukan service rutin. Menjaga kondisi filter dryer akan membuat spare parts ac mobil lain ikut terjaga dari kerusakan.
5.Pastikan expansion valve bersih dari kotoran
Expansion valve merupakan spare parts ac yang mengubah freon yang masih berbentuk cairan menjadi gas saat memasuki evaporator. Ketika ada kotoran yang menyumbat expansion valve maka otomatis proses pengembunan pun tidak berjalan maksimal.
Dan jika kotoran tersebut dibiarkan menumpuk, efeknya adalah expansion valve lebih cepat rusak karena harus bekerja lebih keras.
Sumber Gambar rotarybintaro.co.id
6.Bersihkan evaporator
Seperti halnya kondensor, masalah utama pada evaporator adalah kotoran yang menumpuk. Selain akan membikin ac mobil menjadi kurang dingin, kotoran yang menumpuk pada evaporator bakal memunculkan karat jika terlalu lama tidak dibersihkan. Lakukan pengecekan rutin kondisi evaporator agar spare parts ini tak cepat mengalami kerusakan.
7.Lakukan service rutin
Semua spare parts ac mobil itu bisa mengalami kerusakan. Ada cepat, ada yang agak lama baru rusak. Tergantung dari cara perawatan yang dilakukan. Apakah rutin dirawat dan dibersihkan atau malah semaunya saja. Agar spare parts ac mobil tidak mudah rusak, perbaiki cara merawatnya. Jangan menunggu sampai ada masalah baru menjalani service ac mobil. Ingat, mencegah lebih baik daripada mengobati bukan?
Semoga bermanfaat :D:salam::keren:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar