Setelah Tangerang, Kini Angkot Bogor Tolak Transportasi Online
Angkutan kota di Kota Bogor mogok beroperasi. Akibatnya terjadi penumpukan penumpang. Kepolisian turun tangan dengan mengerahkan mobil operasional mengangkut penumpang yang terlantar.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota, Komisari Bramastyo Priaji mengatakan, Selasa (21/3) pagi, beberapa angkot masih terlihat melayani penumpang.Namun jelang siang, sulit ditemui angkutan umum tersebut.
"Pagi tadi angkot masih terlihat beroperasi, saat ini angkot yang beroperasi di pusat kota sepi dari biasanya," kata Bramastyo seperti diberitakan Antara.
Kepolisian menurutnya telah mengerahkan sejumlah unit mobil Dalmas dan Rangger untuk mengangkut pelajar. Polisi mengutamakan mengangkut pelajar dan karyawan yang hendak bekerja.
Karena tak ada angkot yang beroperasi, kondisi lalu lintas di Bogor saat ini terpantau lancar. Namun di sejumlah titik terdapat penumpukan penumpang.
Aksi mogok sopir angkot ini berlangsung sejak kemarin. Aksi digelar sebagai bentuk protes pada keberadaan transportasi online. Para sopir menilai keberadaan transportasi online telah merugikan mereka karena penumpang angkot berkurang.
Rencananya hari ini Pemkot Bogor bersama kepolisian akan memdiasi perwakilan transportasi online dan, Organda, dan sopir angkot.
Bima juga mengatakan, pihaknya sudah bertemu dengan sejumlah pengemudi ojek online dan melakukan mediasi. Terkait penabrakan, aparat kepolisian sudah melakukan langkah penyelidikan.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bogor Kota, Komisari Bramastyo Priaji mengatakan, Selasa (21/3) pagi, beberapa angkot masih terlihat melayani penumpang.Namun jelang siang, sulit ditemui angkutan umum tersebut.
"Pagi tadi angkot masih terlihat beroperasi, saat ini angkot yang beroperasi di pusat kota sepi dari biasanya," kata Bramastyo seperti diberitakan Antara.
Kepolisian menurutnya telah mengerahkan sejumlah unit mobil Dalmas dan Rangger untuk mengangkut pelajar. Polisi mengutamakan mengangkut pelajar dan karyawan yang hendak bekerja.
Karena tak ada angkot yang beroperasi, kondisi lalu lintas di Bogor saat ini terpantau lancar. Namun di sejumlah titik terdapat penumpukan penumpang.
Aksi mogok sopir angkot ini berlangsung sejak kemarin. Aksi digelar sebagai bentuk protes pada keberadaan transportasi online. Para sopir menilai keberadaan transportasi online telah merugikan mereka karena penumpang angkot berkurang.
Rencananya hari ini Pemkot Bogor bersama kepolisian akan memdiasi perwakilan transportasi online dan, Organda, dan sopir angkot.
Bima juga mengatakan, pihaknya sudah bertemu dengan sejumlah pengemudi ojek online dan melakukan mediasi. Terkait penabrakan, aparat kepolisian sudah melakukan langkah penyelidikan.
0 komentar: