Pages

Minggu, 30 April 2017

Kecelakaan Beruntun Di Puncak Ciloto Mencapai 47 Orang

Sebanyak 47 orang jadi korban luka kecelakaan beruntun di Jalan Raya Puncak Desa Ciloto, Cianjur, Jawa Barat. Sementara korban tewas berjumlah 11 orang (sebelumnya disebut 12 orang).

Kecelakaan tersebut disebabkan rem blong. Bus Kitrans bernomor polisi B 7057 BGA tak dapat dikendalikan karena remnya tak berfungsi.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jabar Komisaris Besar Yusri Yunus, jumlah korban luka berat lima orang dan luka ringan 42 orang.



"Korban dibawa ke Rumah Sakit Cimacan untuk mendapat perawatan," kata Yusri dalam keterangan tertulisnya.

Selain korban luka, polisi juga sudah mengindentifikasi 11 orang korban tewas. Mereka adalah Jajang (45 tahun), Yoyo Yohanes, Wagiroen (60), Mamat (60), Suyono (50), Suyatna (50), Martin (30), Mimi (32), Sudinar, Siti Masitoh (45), dan Willy Chandra.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB di Tingkungan Bumi Aki. Saat itu lalu lintas sedang macet.

Bus pariwisata tersebut menabrak delapan kendaraan lain, termasuk empat sepeda motor. Bus dan beberapa kendaraan lain terguling ke kebun warga.

Dalam kejadian tersebut, sopir bus pariwisata Kitrans bernomor polisi B 7057 BGA, Suyono, turut jadi korban tewas dalam kecelakaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar