Terkait proyek pembangunan underpass Matraman, Polisi dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta resmi memberlakukan rekayasa lalu lintas (lalin) di Simpang Matraman.
Rekayasa lalin tersebut mulai berlaku hari ini, Kamis 20 Juli 2017 hingga 27 Juli 2017.
Melansir akun twitter @TMCPoldaMetro, rekayasa itu diberlakukan dari arah Jalan Pramuka menuju Jalan Salemba diluruskan menuju Jalan Proklamasi-pertigaan Megaria belok kanan-lampu merah Carolus belok kiri dan dari arah Jalan Matraman Raya menuju Jalan Salemba atau Jalan Pramuka dialihkan belok kiri melalui Jalan Matraman Dalam-lampu merah Tambak-Jalan Proklamasi-Jalan Pangeran Diponegoro-lampu merah Carolus belok kiri arah Jalan Kramat dan belok kiri arah Jalan Pramuka.
Sedangkan dari Jalan Salemba Raya menuju Jalan Pramuka bisa melalui jalan alternatif yaitu melalui Jalan Salemba tengah-pertigaan Mencos bisa lurus, bisa belok kanan. Melalui lampu merah Carolus lurus-belok kiri di bawah flyover Matraman (rute lama). Dari RSCM (Jl P Diponegoro) arah Jalan Pramuka-lampu merah Carolus belok kanan lawan arus-naik flyover arah Jalan Pramuka-turun dan menyatu kembali setelah SPBU/sebelum underpass Pramuka.
Dengan adanya rekayasa jalan ini, lampu merah Matraman tak lagi difungsikan karena yang berjalan hanya dari arah utara ke selatan (Jatinegara) dan ke barat (lampu merah Tambak).
Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengimbau agar warga menghindari ruas jalan tersebut. Pembangunan underpass diprediksi akan menimbulkan kepadatan lalu lintas.
"Rekayasa lalin di Simpang Matraman untuk mengurai kemacetan mulai dari 20 Juli sampai 27 Juli 2017, dari jam 06.00 WIB-10.00 WIB," ujarnya.
Semoga bermanfaat bagi Modcomers yang sering melintas di daerah tersebut.. :pengumuman: :peace:
Rekayasa lalin tersebut mulai berlaku hari ini, Kamis 20 Juli 2017 hingga 27 Juli 2017.
Melansir akun twitter @TMCPoldaMetro, rekayasa itu diberlakukan dari arah Jalan Pramuka menuju Jalan Salemba diluruskan menuju Jalan Proklamasi-pertigaan Megaria belok kanan-lampu merah Carolus belok kiri dan dari arah Jalan Matraman Raya menuju Jalan Salemba atau Jalan Pramuka dialihkan belok kiri melalui Jalan Matraman Dalam-lampu merah Tambak-Jalan Proklamasi-Jalan Pangeran Diponegoro-lampu merah Carolus belok kiri arah Jalan Kramat dan belok kiri arah Jalan Pramuka.
Sedangkan dari Jalan Salemba Raya menuju Jalan Pramuka bisa melalui jalan alternatif yaitu melalui Jalan Salemba tengah-pertigaan Mencos bisa lurus, bisa belok kanan. Melalui lampu merah Carolus lurus-belok kiri di bawah flyover Matraman (rute lama). Dari RSCM (Jl P Diponegoro) arah Jalan Pramuka-lampu merah Carolus belok kanan lawan arus-naik flyover arah Jalan Pramuka-turun dan menyatu kembali setelah SPBU/sebelum underpass Pramuka.
Dengan adanya rekayasa jalan ini, lampu merah Matraman tak lagi difungsikan karena yang berjalan hanya dari arah utara ke selatan (Jatinegara) dan ke barat (lampu merah Tambak).
Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto mengimbau agar warga menghindari ruas jalan tersebut. Pembangunan underpass diprediksi akan menimbulkan kepadatan lalu lintas.
"Rekayasa lalin di Simpang Matraman untuk mengurai kemacetan mulai dari 20 Juli sampai 27 Juli 2017, dari jam 06.00 WIB-10.00 WIB," ujarnya.
Semoga bermanfaat bagi Modcomers yang sering melintas di daerah tersebut.. :pengumuman: :peace:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar