AeroMobil Pamerkan Mobil Terbang Versi Baru Di Frankfurt Show 2017
AeroMobil telah menghadirkan mobil terbang terbarunya di Frankfurt Motor Show yang diklaim sebagai kendaraan mewah berteknologi tinggi. Model ini dirancang untuk menggabungkan "inovasi otomotif dan dirgantara yang terbaik". Akibatnya, ia memiliki eksterior carbon composite yang mengambil inspirasi dari mobil sport modern dan pesawat berperforma tinggi.
Di darat, model ini didukung oleh sistem penggerak listrik di roda depan yang memberikan jarak tempuh sekitar 700 Km dan top speed 160 Km/h. Setelah melakukan konversi selama 3 menit, AeroMobil siap terbang, dimana ia akan didukung oleh mesin boxer 4 silinder 4 liter turbo yang menghasilkan tenaga 300 Hp. Ini memberikan tenaga untuk direct drive variable pitch propeller (baling-baling) dan memberi jarak tempuh maksimum sekitar 750 Km.
Di bagian keamanan, AeroMobil dilengkapi dengan airbag dual stage dan parasut yang bisa dikembangkan jika terjadi keadaan darurat.
Menurut chief engineer AeroMobil, Douglas MacAndrew, "mengintegrasikan penerbangan dan perjalanan mobil tidaklah sederhana, namun setelah memadatkan 60 tahun penelitian dan pengembangan menjadi 3 tahun, mobil terbang AeroMobil dirancang untuk memenuhi persyaratan legislatif saat ini. Di IAA, kita akan dapat menunjukkan bagaimana membawa mobil terbang ini ke pasar dalam waktu dekat yang bekerja di dalam infrastruktur peraturan dan transportasi saat ini. "
Perusahaan ini sudah menerima pre-order dan produksi dijadwalkan dimulai pada 2018. Tidak ada kabar mengenai harga tapi pengiriman pertama diperkirakan terjadi pada tahun 2020. (carscoops 15/9/2017)
Di darat, model ini didukung oleh sistem penggerak listrik di roda depan yang memberikan jarak tempuh sekitar 700 Km dan top speed 160 Km/h. Setelah melakukan konversi selama 3 menit, AeroMobil siap terbang, dimana ia akan didukung oleh mesin boxer 4 silinder 4 liter turbo yang menghasilkan tenaga 300 Hp. Ini memberikan tenaga untuk direct drive variable pitch propeller (baling-baling) dan memberi jarak tempuh maksimum sekitar 750 Km.
Di bagian keamanan, AeroMobil dilengkapi dengan airbag dual stage dan parasut yang bisa dikembangkan jika terjadi keadaan darurat.
Menurut chief engineer AeroMobil, Douglas MacAndrew, "mengintegrasikan penerbangan dan perjalanan mobil tidaklah sederhana, namun setelah memadatkan 60 tahun penelitian dan pengembangan menjadi 3 tahun, mobil terbang AeroMobil dirancang untuk memenuhi persyaratan legislatif saat ini. Di IAA, kita akan dapat menunjukkan bagaimana membawa mobil terbang ini ke pasar dalam waktu dekat yang bekerja di dalam infrastruktur peraturan dan transportasi saat ini. "
Perusahaan ini sudah menerima pre-order dan produksi dijadwalkan dimulai pada 2018. Tidak ada kabar mengenai harga tapi pengiriman pertama diperkirakan terjadi pada tahun 2020. (carscoops 15/9/2017)
0 komentar: