Demi Dapat Donasi, Ibu Amerika Ini Palsukan Kesehatan Putrinya

Seorang ibu bernama Jessica Lynn Good di vonis tiga tahun penjara dan mendapat hukuman percobaan selama 20 tahun terhitung sejak dia nanti bebas dari hotel prodeo, lantaran kasus penipuan berupa memalsukan kondisi kesehatan putrinya, demi memperoleh uang donasi ribuan dollar AS.

Kejadiannya berawal saat Good menyebarkan cerita bahwa putrinya, yang tidak disebutkan namanya mengidap kanker. Good pun membuat sebuah gerakan penggalangan donasi secara online untuk biaya menyembuhkan putrinya yang masih berusia empat tahun.

Permintaan donasi itu menyentuh hati banyak orang. Mereka pun turut melakukan berbagai acara untuk menggalang dana bagi bocah tersebut. Salah satunya adalah Gereja Kristen Oakwood yang mendonasikan 5.000 dollar AS atau kira-kira Rp 67,9 juta.

Alan Seibel, pastor di gereja itu, mengungkapkan, dalam cerita Good via media sosial, anaknya mengalami kanker dan harus menjalani terapi stem cell (sel punca). Tidak hanya itu, bocah itu juga berada dalam daftar tunggu untuk melakukan transplantasi hati.

Namun, Seibel mulai curiga karena putri Good itu tidak menunjukkan tanda-tanda orang yang tengah menjalani pengobatan. Karena itu, dia pun meminta kepolisian Enid menyelidiki kondisi anak Good.

Detektif pun mendatangi Universitas Medis Oklahoma guna meminta rekam medis putri Good tersebut. Dari situlah mulai terungkap kebohongan yang dibuat Good. Tidak hanya gereja yang tertipu. Komunitas fotografer lokal, sebuah grup yang mengadakan penggalangan dana lewat turnamen golf juga menjadi korban.



Ada juga seorang ibu yang memberikan dana 500 dollar atau kira-kira Rp 6,7 juta, karena Good menyebut ingin membawa putrinya menemui seorang dokter di Chicago. Uang itu memang dipergunakan ke Chicago. Namun, Good malah bertemu dengan pemain NFL (Liga Futbol Amerika).

Dalam pernyataan tertulisnya, Good mengaku menyesal telah bersikap serakah untuk memperkaya diri.
"Aku sudah membohongi anak, suami, keluarga, dan mereka yang sudah menyumbang. Keserakahanku semakin besar setelah melihat jumlah uang yang besar tersebut," ungkap Good seperti dikutip dari Daily Mail.