Emmanuelle Amandio, Sabet Gelar Juara Nasional Drift 2017
Emmanuelle Adwitya Amandio selaku drifter andalan Intersport Racing Team, berhasil keluar sebagai juara nasional di ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Drifting 2017 setelah tampil sebagai juara pertama kelas pro di ajang Pertamax Motorsport Super Drift 2017 putaran 3 yang digelar di Sirkuit Landasan Udara Gading Wonosari, Yogyakarta, akhir pekan lalu. Hasil ini juga sekaligus sebagai suatu keberhasilan Intersport Racing Team dalam merajai Kejurnas Drifting 2017.
Di babak 16 besar, Amandio langsung bertemu dengan rekan satu timnya di Intersport Racing Team, Dika CH. Keduanya menjalani duel yang menegangkan, namun sekali lagi Dio membuktikan kualitasnya dengan berhasil menumpaskan perlawanan Dika.
Dio, sapaan akrabnya, otomatis masuk ke babak 8 besar dan bertemu dengan drifter muda nasional lainnya, Evan Pratama. Set up mobil yang baru dilakukan beberapa hari sebelum pertandingan, membuat performa mobil yang dikendarainya terasa maksimal, baik dari mesin hingga suspensinya. Alhasil, Dio berhasil melanjutkan langkahnya ke babak semifinal.
“Memang saat sesi kualifikasi, saya tampil berhati-hati untuk menjaga kondisi mobil tetap dapat prima. Saya rasa strategi ini berhasil karena hingga akhir perlombaan tidak ada masalah yang saya rasakan,” tutur Dio.
Di semifinal, Dio bertemu dengan Rio Saputro Budihardjo yang juga merupakan drifter muda unggulan. Usai menumpaskan Rio di babak semifinal, akhirnya Dio masuk ke babak final dan kembali menghadapi rekan satu timnya, yaitu Danny Ferdito. Pertemuan antara Dio dan Danny di babak final bisa dibilang mengulang pertemuan antar keduanya di babak final Kejurnas Drift 2017 putaran 2 yang diadakan Oktober silam. Kala itu, Dio berhasil menjadi juara mengalahkan Danny.
Lagi-lagi, peristiwa semacam itu kembali terulang. Danny harus mengakui keunggulan Dio yang membuat Dio berhasil meraih gelar juara nasional di ajang Kejurnas Drift 2017. “Sangat bersyukur dengan raihan ini. Saya berusaha tampil maksimal sepanjang turnamen dan akhirnya bisa meraih gelar juara nasional. Terima kasih untuk dukungan yang diberikan oleh semua pihak,” pungkas Dio.
Di babak 16 besar, Amandio langsung bertemu dengan rekan satu timnya di Intersport Racing Team, Dika CH. Keduanya menjalani duel yang menegangkan, namun sekali lagi Dio membuktikan kualitasnya dengan berhasil menumpaskan perlawanan Dika.
Dio, sapaan akrabnya, otomatis masuk ke babak 8 besar dan bertemu dengan drifter muda nasional lainnya, Evan Pratama. Set up mobil yang baru dilakukan beberapa hari sebelum pertandingan, membuat performa mobil yang dikendarainya terasa maksimal, baik dari mesin hingga suspensinya. Alhasil, Dio berhasil melanjutkan langkahnya ke babak semifinal.
“Memang saat sesi kualifikasi, saya tampil berhati-hati untuk menjaga kondisi mobil tetap dapat prima. Saya rasa strategi ini berhasil karena hingga akhir perlombaan tidak ada masalah yang saya rasakan,” tutur Dio.
Di semifinal, Dio bertemu dengan Rio Saputro Budihardjo yang juga merupakan drifter muda unggulan. Usai menumpaskan Rio di babak semifinal, akhirnya Dio masuk ke babak final dan kembali menghadapi rekan satu timnya, yaitu Danny Ferdito. Pertemuan antara Dio dan Danny di babak final bisa dibilang mengulang pertemuan antar keduanya di babak final Kejurnas Drift 2017 putaran 2 yang diadakan Oktober silam. Kala itu, Dio berhasil menjadi juara mengalahkan Danny.
Lagi-lagi, peristiwa semacam itu kembali terulang. Danny harus mengakui keunggulan Dio yang membuat Dio berhasil meraih gelar juara nasional di ajang Kejurnas Drift 2017. “Sangat bersyukur dengan raihan ini. Saya berusaha tampil maksimal sepanjang turnamen dan akhirnya bisa meraih gelar juara nasional. Terima kasih untuk dukungan yang diberikan oleh semua pihak,” pungkas Dio.
SHARE THIS POST
0 komentar: