PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan segera membangun jalur Tol Jakarta- Cikampek (Japek) II Sisi Selatan pada Semester II di tahun 2018. Pembangunan tersebut merupakan lanjutan dari Jakarta menuju Cikampek II elevated yang ditargetkan rampung awal 2019.
Saat ini rencana pembangunan jalur Tol Jakarta-CIkampek II Sisi Selatan dalam tahap penetapan lokasi. Pembangunan konstruksinya akan dilakukan jika pembebasan lahan sudah mencapai 25%.
Direktur Utama Jasa Marga Desy Aryani mengatakan, Japek II sudah tanda tangan perjanjian pengusahaan jalan tol (PPJT) pada tangga 15 Desember 2017.
''Mungkin semester II 2018, kami konstruksi. Kami fokus dulu bangun Japek II yang elevated,'' ungkap Desy.
Nantinya, jalan Tol Jakarta-Cikampek II Sisi Selatan memiliki panjang 64 kilometer atau lebih panjang dibandingkan jalur elevated yang hanya 36 kilometer.
"Jalan Tol Jakarta-Cikampek II terbentang sepanjang 64 kilometer di sisi selatan (Jatiasih-Cipularang-Sadang)," tambah Desy.
Pembangunan ruas tol yang memiliki nilai investasi Rp14,6 triliun tersebut merupakan salah satu upaya mengurai kemacetan Tol Jakarta-Cikampek eksisting. Dengan adanya Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Sisi Selatan diharapkan bisa menjadi alternatif bagi para pengguna tol menuju Jalan Tol Cipularang.
Pembangunannya akan dilakukan PT Jasa Marga Japek Selatan yang sahamnya dimiliki PT Jasa Marga, dan PT Wira Nusantara Bumi.
Saat ini rencana pembangunan jalur Tol Jakarta-CIkampek II Sisi Selatan dalam tahap penetapan lokasi. Pembangunan konstruksinya akan dilakukan jika pembebasan lahan sudah mencapai 25%.
Direktur Utama Jasa Marga Desy Aryani mengatakan, Japek II sudah tanda tangan perjanjian pengusahaan jalan tol (PPJT) pada tangga 15 Desember 2017.
''Mungkin semester II 2018, kami konstruksi. Kami fokus dulu bangun Japek II yang elevated,'' ungkap Desy.
Nantinya, jalan Tol Jakarta-Cikampek II Sisi Selatan memiliki panjang 64 kilometer atau lebih panjang dibandingkan jalur elevated yang hanya 36 kilometer.
"Jalan Tol Jakarta-Cikampek II terbentang sepanjang 64 kilometer di sisi selatan (Jatiasih-Cipularang-Sadang)," tambah Desy.
Pembangunan ruas tol yang memiliki nilai investasi Rp14,6 triliun tersebut merupakan salah satu upaya mengurai kemacetan Tol Jakarta-Cikampek eksisting. Dengan adanya Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Sisi Selatan diharapkan bisa menjadi alternatif bagi para pengguna tol menuju Jalan Tol Cipularang.
Pembangunannya akan dilakukan PT Jasa Marga Japek Selatan yang sahamnya dimiliki PT Jasa Marga, dan PT Wira Nusantara Bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar