Nissan Juke tahun ini genap berumur delapan tahun. Beberapa kabar mengenai kehadiran generasi penerusnya kian ramai terdengar. Pada tahun 2015 silam, Nissan telah mencanangkan bahwa generasi penerus mobil berdesain radikal ini akan mengusung platform CMF-B.
Generasi penerus Juke akan menggunakan nafas desain dari Nissan Gripz Concept dengan dimensi yang sama dengan yang ada saat ini. Perkiraannya, mobil ini memiliki dimensi PxLxT : 4.135 mmx 1.765 mm x 1.560 mm dengan jarak track roda 1.565 mm (depan) dan 1.570 mm (belakang). Namun, terdapat perubahan pada jarak sumbu rodanya, 2.530 mm menjadi 2.580 mm atau terjadi penambahan sebesar 50 mm.
Isu lainnya muncul dari balik kap mesin, di mana mesin bensin 1.500 cc akan hadir dan didampingi mesin bensin 1.600 cc turbo. Dikabarkan juga, pilihan mesin diesel tidak lagi ditawarkan, namun sebagai gantinya Nissan akan menawarkannya dalam bentuk electric vehicle (EV) yang mengusung teknologi e-Power pada crossover ini.
Khusus pada versi EV, besar kemungkinan akan mengadopsi teknologi e-Pedal, yang hanya membutuhkan satu pedal saja untuk berakselerasi, memperlambat kendaraan dan sekaligus berfungsi sebagai pedal rem.
Berdasarkan gambar rendering yang beredar, dapat dipastikan bahwa bentuk Nissan Juke Next Gen akan menanggalkan bentuk membulat dan menggantinya dengan model menyudut tajam. Namun demikian secara keseluruhan, Juke tidak kehilangan ciri sebagai sebuah crossover berdesain radikal.
Rencananya, Next Gen Nissan Juke ini terjadwal dijual di pasar internasional pada akhir 2018 atau awal 2019 mendatang. (Indianautosblog, 22/1/2018)
Generasi penerus Juke akan menggunakan nafas desain dari Nissan Gripz Concept dengan dimensi yang sama dengan yang ada saat ini. Perkiraannya, mobil ini memiliki dimensi PxLxT : 4.135 mmx 1.765 mm x 1.560 mm dengan jarak track roda 1.565 mm (depan) dan 1.570 mm (belakang). Namun, terdapat perubahan pada jarak sumbu rodanya, 2.530 mm menjadi 2.580 mm atau terjadi penambahan sebesar 50 mm.
Isu lainnya muncul dari balik kap mesin, di mana mesin bensin 1.500 cc akan hadir dan didampingi mesin bensin 1.600 cc turbo. Dikabarkan juga, pilihan mesin diesel tidak lagi ditawarkan, namun sebagai gantinya Nissan akan menawarkannya dalam bentuk electric vehicle (EV) yang mengusung teknologi e-Power pada crossover ini.
Khusus pada versi EV, besar kemungkinan akan mengadopsi teknologi e-Pedal, yang hanya membutuhkan satu pedal saja untuk berakselerasi, memperlambat kendaraan dan sekaligus berfungsi sebagai pedal rem.
Berdasarkan gambar rendering yang beredar, dapat dipastikan bahwa bentuk Nissan Juke Next Gen akan menanggalkan bentuk membulat dan menggantinya dengan model menyudut tajam. Namun demikian secara keseluruhan, Juke tidak kehilangan ciri sebagai sebuah crossover berdesain radikal.
Rencananya, Next Gen Nissan Juke ini terjadwal dijual di pasar internasional pada akhir 2018 atau awal 2019 mendatang. (Indianautosblog, 22/1/2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar