[split]Calon anggota keluarga crossover Volkswagen yang terbaru, Atlas Cross Sport concept resmi memulai debutnya di New York Auto Show. Atlas versi 5-seater ini akan memulai produksi bersamanya Atlas 7-seater dan Passat di Chattanooga, Tennessee, tahun depan.
Pada perkenalan Atlas Cross Sport, Hinrich Woebcken, CEO Volkswagen North American Region, mengatakan bahwa ia menawarkan, "sebuah gagasan yang sangat kuat" tentang wujud asli mobil ini nantinya.
Volkswagen tidak merahasiakan niatnya untuk menambahkan lebih banyak crossover kedalam lineup dalam upaya untuk merayu konsumen SUV mereka. Pada kenyataannya, VW mencatat bahwa Tiguan dan Atlas menyumbang 54 persen dari penjualan di Amerika bulan lalu.
Volkswagen Atlas Cross Sport memiliki wheelbase yang sama dengan Atlas standar dan berbagi platform modular MQB, tetapi panjangnya 7.5 inch lebih pendek, memberikannya overhang sangat pendek yang memberikan kesan sporty.
Konsep ini juga hampir 2 inch lebih rendah dan lebih ramping sekitar 1 inch dari Atlas reguler. Dengan jok hanya dua baris, ia bertugas untuk menjembatani kesenjangan antara Atlas dan Tiguan.
#split#Di depan, Atlas Cross Sport sangat mirip dengan Atlas reguler, dengan grille 2-bar lebar yang juga digunakan sebagai DRL serta trim plastik tambahan di fender. Di belakang, mobil konsep ini baru menunjukan perbedaan dengan saudara kandungnya, seperti pilar C yang membentuk sudut hampir 45 derajat.
Knalpot yang tersembunyi dibalik bumper belakang, trim chrome selebar bagasi, dan spoiler atap, Cross Sport mengisyaratkan performa tinggi hanya dari tampilan belakangnya.
Kabinnya menghadirkan berbagai macam teknologi, dengan layar besar (12.3 inch) untuk instrument cluster, serta layar 10.1 inch untuk sistem infotainment. Yang pertama dapat menunjukkan semua jenis data mengemudi, hiburan, dan navigasi. Sementara itu, sistem infotainmentnya akan memiliki sensor jarak dan kontrol gerakan. (motor1 28/3/2018)
[/split]
Pada perkenalan Atlas Cross Sport, Hinrich Woebcken, CEO Volkswagen North American Region, mengatakan bahwa ia menawarkan, "sebuah gagasan yang sangat kuat" tentang wujud asli mobil ini nantinya.
Volkswagen tidak merahasiakan niatnya untuk menambahkan lebih banyak crossover kedalam lineup dalam upaya untuk merayu konsumen SUV mereka. Pada kenyataannya, VW mencatat bahwa Tiguan dan Atlas menyumbang 54 persen dari penjualan di Amerika bulan lalu.
Volkswagen Atlas Cross Sport memiliki wheelbase yang sama dengan Atlas standar dan berbagi platform modular MQB, tetapi panjangnya 7.5 inch lebih pendek, memberikannya overhang sangat pendek yang memberikan kesan sporty.
Konsep ini juga hampir 2 inch lebih rendah dan lebih ramping sekitar 1 inch dari Atlas reguler. Dengan jok hanya dua baris, ia bertugas untuk menjembatani kesenjangan antara Atlas dan Tiguan.
#split#Di depan, Atlas Cross Sport sangat mirip dengan Atlas reguler, dengan grille 2-bar lebar yang juga digunakan sebagai DRL serta trim plastik tambahan di fender. Di belakang, mobil konsep ini baru menunjukan perbedaan dengan saudara kandungnya, seperti pilar C yang membentuk sudut hampir 45 derajat.
Knalpot yang tersembunyi dibalik bumper belakang, trim chrome selebar bagasi, dan spoiler atap, Cross Sport mengisyaratkan performa tinggi hanya dari tampilan belakangnya.
Kabinnya menghadirkan berbagai macam teknologi, dengan layar besar (12.3 inch) untuk instrument cluster, serta layar 10.1 inch untuk sistem infotainment. Yang pertama dapat menunjukkan semua jenis data mengemudi, hiburan, dan navigasi. Sementara itu, sistem infotainmentnya akan memiliki sensor jarak dan kontrol gerakan. (motor1 28/3/2018)
[/split]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar