[split]Biasanya, semakin kaya seseorang, semakin panjang pula daftar mobil mewah yang ia miliki. Karena apa gunanya menjadi kaya jika tidak dapat mengabadikan kesuksesan tersebut pada orang lain?
Akan tetapi tidak semua orang kaya memiliki sifat seperti itu, karena Bernard Arnault, CEO dari LVMH (Moët Hennessy • Louis Vuitton), perusahaan barang mewah terbesar didunia mengatakan sebaliknya. Fakta bahwa dia membeli dan mengemudikan Peugeot 205 GTI 1990 yang sederhana ini setiap harinya mengatakan bahwa dia tahu bagaimana caranya agar tetap low profile.
Dan sekarang siapapun bisa tetap low profile, karena Peugeot milik Arnault ini siap dijual. Bring a Trailer akan melakukan penjualan di event Art & Revs yang sedang berlangsung, dan mereka meminta harga yang sangat jauh dari kebanyakan Peugeot biasa, 37.500 Euro atau sekitar 46.388 USD.
Sebagai catatan, ada banyak 205 GTI dengan kondisi yang bagus di seluruh Eropa, dan dijual kurang dari seperempat harga ini. Namun sejauh yang diketahui, tidak satupun dari mereka memiliki body samping lapis baja dan kaca anti peluru.
#split#Menurut deskripsi di Art & Revs, Peugeot ini dipesan dari baru oleh Arnault pada tahun 1990, sehingga ia dapat memiliki sesuatu untuk dikemudikannya sendiri dan tidak akan menarik perhatian.
Karena Arnault sudah agak terkenal dan sangat kaya, orang-orang Peugeot tampaknya sedikit khawatir dengan anonimitas tersebut, jadi mobil itu dikirim untuk mendapatkan lapisan baja dan kaca anti peluru tersebut. Upgrade ini diklaim setara dengan armor level 2, dan foto-foto ini menunjukkan kaca pintu super tebal dan kaca ekstra di bagasi belakang memberi kesan ia bisa menahan peluru.
Armor semacam ini jelas membuat hot hatch tersebut semakin berat, di mana iklan tersebut mengatakan bahwa 205 GTI ini beratnya hampir menyentuh 1.4 ton, karena itulah suspensi dan rem juga ditingkatkan. Tidak ada yang menyebutkan apakah mesin 1.9 liter-nya dimodifikasi atau tidak. Mobil ini juga memiliki power steering dan AC, sepasang fitur yang tampaknya tidak tersedia secara bersama-sama untuk 205 GTI pada tahun 1990. (motor1 16/3/2018)
[/split]
Akan tetapi tidak semua orang kaya memiliki sifat seperti itu, karena Bernard Arnault, CEO dari LVMH (Moët Hennessy • Louis Vuitton), perusahaan barang mewah terbesar didunia mengatakan sebaliknya. Fakta bahwa dia membeli dan mengemudikan Peugeot 205 GTI 1990 yang sederhana ini setiap harinya mengatakan bahwa dia tahu bagaimana caranya agar tetap low profile.
Dan sekarang siapapun bisa tetap low profile, karena Peugeot milik Arnault ini siap dijual. Bring a Trailer akan melakukan penjualan di event Art & Revs yang sedang berlangsung, dan mereka meminta harga yang sangat jauh dari kebanyakan Peugeot biasa, 37.500 Euro atau sekitar 46.388 USD.
Sebagai catatan, ada banyak 205 GTI dengan kondisi yang bagus di seluruh Eropa, dan dijual kurang dari seperempat harga ini. Namun sejauh yang diketahui, tidak satupun dari mereka memiliki body samping lapis baja dan kaca anti peluru.
#split#Menurut deskripsi di Art & Revs, Peugeot ini dipesan dari baru oleh Arnault pada tahun 1990, sehingga ia dapat memiliki sesuatu untuk dikemudikannya sendiri dan tidak akan menarik perhatian.
Karena Arnault sudah agak terkenal dan sangat kaya, orang-orang Peugeot tampaknya sedikit khawatir dengan anonimitas tersebut, jadi mobil itu dikirim untuk mendapatkan lapisan baja dan kaca anti peluru tersebut. Upgrade ini diklaim setara dengan armor level 2, dan foto-foto ini menunjukkan kaca pintu super tebal dan kaca ekstra di bagasi belakang memberi kesan ia bisa menahan peluru.
Armor semacam ini jelas membuat hot hatch tersebut semakin berat, di mana iklan tersebut mengatakan bahwa 205 GTI ini beratnya hampir menyentuh 1.4 ton, karena itulah suspensi dan rem juga ditingkatkan. Tidak ada yang menyebutkan apakah mesin 1.9 liter-nya dimodifikasi atau tidak. Mobil ini juga memiliki power steering dan AC, sepasang fitur yang tampaknya tidak tersedia secara bersama-sama untuk 205 GTI pada tahun 1990. (motor1 16/3/2018)
[/split]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar