[split]Produsen otomotif di Indonesia kini semakin beragam. Bukan hanya dari Jepang, Eropa, dan Amerika Serikat (AS), merek asal China seperti Wuling Motors dan DFSK ikut meramaikan pasar nasional.
Tidak tanggung-tanggung, kedua pabrikan tersebut pun bahkan langsung berinvestasi, dengan mendirikan pabrik perakitan di Tanah Air.
Pada pameran IIMS 2018 yang berlangsung pada tanggal 19-21 April 2018 di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta. Kedua pabrikan tersebut meluncurkan produk maupun varian baru yang harganya jauh dipasaran harga mobil jenis tersebut dan fitur yang ditawarkan layaknya mobil premium.
Wuling Motors
Wuling kembali menunjukan niatnya untuk merebut hati konsumen mobil di Indonesia. Setelah menghadirkan Confero dan Cortez, kini mereka meluncurkan varian Cortez dengan mesin 1.5L dan harga yang lebih terjangkau.
Dengan hadirnya varian baru ini, Wuling sudah memiliki 3 model MPV dengan kisaran harga dibawah Rp 100 juta hingga mencapai Rp 254 juta. Cortez 1.5L sendiri berada di tengah dengan harga Rp 193 juta sampai Rp 203 juta.
Walaupun harga terjangkau, namun fitur-fitur terikini juga disematkan pada varian ini.
#split#DFSK
Selanjutnya ada DFSK dengan model crossovernya, Glory 580. Mobil ini merupakan produksi lokal di pabrik PT Sokonindo Automobile selaku produsen dari DFSK yang berada di bilangan Serang, Banten.
Glory 580 yang menawarkan dua jenis mesin 1.8L dan 1.5L Turbo dengan transmisi manual atau CVT, dibandrol dengan harga yang juga terbilang murah, berkisar antara Rp 220 juta – Rp 350 juta.
Bukan hanya itu saja, mobil 7-seater dengan ruang bagasi ekstra besar serta lebih dari 30 ruang penyimpanan individual ini juga memberikan garansi hingga 7 tahun atau 150.000 km yang belum pernah diberikan oleh kompetitor lainnya.
Bahkan, untuk fitur-fitur yang tertanam di Glory 580 ini pun hampir sama dengan kisaran harga SUV premium lainnya yang memiliki harga lebih mahal.
Dari harga serta fitur-fitur yang ditawarkan produsen mobil China tersebut, sepertinya mereka akan menghancurkan persaingan harga MPV maupun SUV yang sudah ada sebelumnya.
Apakah APM Jepang (Toyota, Honda, Daihatsu dll) akan diam saja melihat fenomena ini? Ataukah mereka akan membuat gebrakan untuk menandingi kehadiran mobil-mobil China tersebut?
Bagaimana menurut Modcomers???[/Split]
Tidak tanggung-tanggung, kedua pabrikan tersebut pun bahkan langsung berinvestasi, dengan mendirikan pabrik perakitan di Tanah Air.
Pada pameran IIMS 2018 yang berlangsung pada tanggal 19-21 April 2018 di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta. Kedua pabrikan tersebut meluncurkan produk maupun varian baru yang harganya jauh dipasaran harga mobil jenis tersebut dan fitur yang ditawarkan layaknya mobil premium.
Wuling Motors
Wuling kembali menunjukan niatnya untuk merebut hati konsumen mobil di Indonesia. Setelah menghadirkan Confero dan Cortez, kini mereka meluncurkan varian Cortez dengan mesin 1.5L dan harga yang lebih terjangkau.
Dengan hadirnya varian baru ini, Wuling sudah memiliki 3 model MPV dengan kisaran harga dibawah Rp 100 juta hingga mencapai Rp 254 juta. Cortez 1.5L sendiri berada di tengah dengan harga Rp 193 juta sampai Rp 203 juta.
Walaupun harga terjangkau, namun fitur-fitur terikini juga disematkan pada varian ini.
#split#DFSK
Selanjutnya ada DFSK dengan model crossovernya, Glory 580. Mobil ini merupakan produksi lokal di pabrik PT Sokonindo Automobile selaku produsen dari DFSK yang berada di bilangan Serang, Banten.
Glory 580 yang menawarkan dua jenis mesin 1.8L dan 1.5L Turbo dengan transmisi manual atau CVT, dibandrol dengan harga yang juga terbilang murah, berkisar antara Rp 220 juta – Rp 350 juta.
Bukan hanya itu saja, mobil 7-seater dengan ruang bagasi ekstra besar serta lebih dari 30 ruang penyimpanan individual ini juga memberikan garansi hingga 7 tahun atau 150.000 km yang belum pernah diberikan oleh kompetitor lainnya.
Bahkan, untuk fitur-fitur yang tertanam di Glory 580 ini pun hampir sama dengan kisaran harga SUV premium lainnya yang memiliki harga lebih mahal.
Dari harga serta fitur-fitur yang ditawarkan produsen mobil China tersebut, sepertinya mereka akan menghancurkan persaingan harga MPV maupun SUV yang sudah ada sebelumnya.
Apakah APM Jepang (Toyota, Honda, Daihatsu dll) akan diam saja melihat fenomena ini? Ataukah mereka akan membuat gebrakan untuk menandingi kehadiran mobil-mobil China tersebut?
Bagaimana menurut Modcomers???[/Split]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar