MODCOM, Sentul - Sempat mengalami berbagai kendala pada mobilnya, hingga menyebabkan Aldio Oekon pembalap ETCC 2000 Kelas Pro mengharuskannya harus mengganti tunggangannya dengan mobil cadangan, namun Aldio yang tak pernah kenal kata menyerah hingga balapan usai, berhasil naik ke podium meski berada di urutan kelima.
"Dari hari selasa ((24/4) aku bersama tim sudah setting mobil BMW 4 silinder yang biasa dipakai, ternyata ada masalah pada mobil karena pistonnya jebol. Mengingat waktu cukup mepet untuk memperbaikinya, akhirnya aku bersama tim berinisiatif untuk mengganti dengan mobil cadangn BMW E36 6 Silinder untuk menjaga poin yang jaraknya cukup krusial," aku Aldio usai balapan di Sirkuit Sentul akhir pekan lalu.
Aldio mengakui bila mobil 6 silinder yang dipakainya tidak sebaik BMW 4 silinder miliknya. Karena itu mulai hari (Jumat 27/4) ia sudah melakukan penyesuaian agar bisa tampil baik di balapan resminya pada hari Minggu (29/4/2018).
"Saat start aku berada di posisi enam, namun saat balapan aku berhasii menyodok di posisi ketiga. Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak, power mobil menurun pada lap keenam dari 12 lap yang direncanakan. Penyebabnya adalah mounting gardan pecah, hingga aku tak berani mem-push mobil lebih kencang," tukasnya.
Dengan adanya masalah tersebut, Aldio mencoba untuk bermain aman dan mempertahankan posisinya di urutan kelima dari 6 pembalap yang turun di Kelas Pro ETCC 2000. "Hingga balapan selesai, aku tetap berada di posisi kelima dan berhasil naik podium. Kalau dibilang puas, aku cukup puas karena bisa mendapat poin," imbuhnya.
Dan untuk seri ketiga nanti yang rencananya digelar usai Hari Raya Idul Fitri mendatang, Aldio mengaku siap membuat kejutan. "Waktu dua bulan aku rasa cukup untuk mempersiapkan mobil kembali di Seri 3 nanti, tunggu saja kejutan dari aku," pungkas Aldio.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar