Lucu, menggemaskan, dan old-school - itu adalah tiga kata yang paling menggambarkan Nobe 100. Kendaraan listrik dari Estonia ini adalah gagasan dari pendiri dan CEO Nobe, Roman Muljar, di mana ia melihat EV roda tiga ini sebagai prestasi teknik dan desain.
Nobe 100 jauh berbeda dari kendaraan roda tiga lainnya yang pernah kita lihat sebelumnya. Ini bukan sepeda motor seperti Bombardier, atau mobil seperti Uniti dan Elio E1c. Meskipun berbagi isyarat klasik dengan Morgan tiga roda, Nobe 100 lebih memiliki desain 'neo-retro' yang imut.
Dimensi kecil Nobe 100 memberikannya lingkaran putar yang besar dan kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan ruang parkir kecil. Ia diklasifikasikan sebagai motor roda tiga dan memiliki aksesibilitas yang sama dengan sepeda motor. Kendaraan ini juga semi-convertible dengan removable hard top, menjadikannya EV cabrio pertama.
Di bagian dalam, ia memiliki desain yang minimalis, mengambil styling klasik seperti pengukur analog, switch chrome dan handle pintu, beberapa aksen kayu, dan setir putih yang mengingatkan kita akan mobil dari tahun 1930-an. Dengan bentuk tetesan air mata, Nobe 100 bisa menampung 3 orang dengan ruang untuk bagasi di belakang penumpang ketiga.
Terlepas dari fakta bahwa ia tidak memancarkan gas buang apa pun, Nobe 100 hadir dengan bagian yang dapat digunakan kembali. Ia juga dapat diupgrade untuk memastikan umurnya tetap panjang.
Nobe 100 memiliki jarak tempuh 220 Km dan dapat menyentuh kecepatan 110 Km/h. Untuk handling yang luar biasa, Nobe memiliki sistem penggerak all wheel drive. Baterainya dapat terisi penuh dalam waktu 2 jam, tetapi jika Anda khawatir tentang kehabisan tenaga ditengah jalan, Nobe 100 membawa baterai ekstra.
Nobe berniat untuk membawa kendaraan imut ini ke dalam produksi, maka itu mereka telah membuka kampanye crowdsourcing untuk mengumpulkan dana sekitar 1.2 juta USD (1 juta Euro). (motor1 4/6/2018)
Nobe 100 jauh berbeda dari kendaraan roda tiga lainnya yang pernah kita lihat sebelumnya. Ini bukan sepeda motor seperti Bombardier, atau mobil seperti Uniti dan Elio E1c. Meskipun berbagi isyarat klasik dengan Morgan tiga roda, Nobe 100 lebih memiliki desain 'neo-retro' yang imut.
Dimensi kecil Nobe 100 memberikannya lingkaran putar yang besar dan kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan ruang parkir kecil. Ia diklasifikasikan sebagai motor roda tiga dan memiliki aksesibilitas yang sama dengan sepeda motor. Kendaraan ini juga semi-convertible dengan removable hard top, menjadikannya EV cabrio pertama.
Di bagian dalam, ia memiliki desain yang minimalis, mengambil styling klasik seperti pengukur analog, switch chrome dan handle pintu, beberapa aksen kayu, dan setir putih yang mengingatkan kita akan mobil dari tahun 1930-an. Dengan bentuk tetesan air mata, Nobe 100 bisa menampung 3 orang dengan ruang untuk bagasi di belakang penumpang ketiga.
Terlepas dari fakta bahwa ia tidak memancarkan gas buang apa pun, Nobe 100 hadir dengan bagian yang dapat digunakan kembali. Ia juga dapat diupgrade untuk memastikan umurnya tetap panjang.
Nobe 100 memiliki jarak tempuh 220 Km dan dapat menyentuh kecepatan 110 Km/h. Untuk handling yang luar biasa, Nobe memiliki sistem penggerak all wheel drive. Baterainya dapat terisi penuh dalam waktu 2 jam, tetapi jika Anda khawatir tentang kehabisan tenaga ditengah jalan, Nobe 100 membawa baterai ekstra.
Nobe berniat untuk membawa kendaraan imut ini ke dalam produksi, maka itu mereka telah membuka kampanye crowdsourcing untuk mengumpulkan dana sekitar 1.2 juta USD (1 juta Euro). (motor1 4/6/2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar