Produsen otomotif asal China, Dayang Motorcycle meluncurkan mobil listrik berkecepatan rendah atau Low-Speed Electric Vehicles (LSEV) yang dinamainya Chok G1.Tetapi, jika kita lihat mobil ini sangat mirip dengan Suzuki Jimny generasi ketiga.
Mulai dari body yang mengotak hingga tampilan yang menyerupai Suzuki Jimny dengan desain lampu bulat. Namun, Chok G1 lebih kecil dari Jimny. Ukuran Chok G1, panjang 3.214 mm, lebar 1.466 mm, dan tinggi 1.705 mm. Sedangkan Jimny, panjang 3.665 mm, lebar 1.600 mm, dan tinggi 1.705 mm.
Masuk ke dalam interior, mobil ini memiliki perbedaan yang sangat besar. Chok menggunakan desain mereka sendiri, yaitu instrument cluster di G1 yang sudah menggunakan digital.
Kemudian, di balik kap mesin mobil ini. Chok G1 menggunakan motor listrik bertenaga 8 Hp, yang dapat melaju hingga 46 kpj dan sejauh 200 km. Bagian ini juga menjadi pembeda dengan Suzuki Jimny yang masih menggunakan mesin konvensional.
Sebagai informasi, Jimny juga dijual di China, sejak 1998, dengan pilihan mesin 1.3L.
Mulai dari body yang mengotak hingga tampilan yang menyerupai Suzuki Jimny dengan desain lampu bulat. Namun, Chok G1 lebih kecil dari Jimny. Ukuran Chok G1, panjang 3.214 mm, lebar 1.466 mm, dan tinggi 1.705 mm. Sedangkan Jimny, panjang 3.665 mm, lebar 1.600 mm, dan tinggi 1.705 mm.
Masuk ke dalam interior, mobil ini memiliki perbedaan yang sangat besar. Chok menggunakan desain mereka sendiri, yaitu instrument cluster di G1 yang sudah menggunakan digital.
Kemudian, di balik kap mesin mobil ini. Chok G1 menggunakan motor listrik bertenaga 8 Hp, yang dapat melaju hingga 46 kpj dan sejauh 200 km. Bagian ini juga menjadi pembeda dengan Suzuki Jimny yang masih menggunakan mesin konvensional.
Sebagai informasi, Jimny juga dijual di China, sejak 1998, dengan pilihan mesin 1.3L.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar