Dari 120 peserta yang mengikuti Custom Bike Contest, akhirnya terpilih motor Suzuki Thunder 250 custom bergaya chopper 70s menjadi best of the best Suryanation Motorland 2018 regional Denpasar.
Menurut para juri, motor custom milik Hendra Prasetya asal Bali itu dipilih menjadi best of the best regional Denpasar karena ide, inovasi serta finishing yang apik.
“Saya tidak menyangka akan menjadi pemenang. Perasaan bercampur antara senang dan tidak percaya. Saya hanya berkarya sesuai keinginan hati dan ternyata hasilnya memuaskan,” kata Hendra usai menerima penghargaan di Lapangan Masionette, Sanur, Denpasar (25/8).
Motor yang digarap di Suhenk Garage ini memakan waktu 2 bulan pengerjaan. “Ide sudah ada sebelum motor ini dirubah. Dan saya mempercayakan builder Bali Suhenk Garage untuk pengerjaan motor ini. Tidak menyangka motor ini menjadi pemenang,” tambah Hendra.
Setelah berhasil menjadi pemenang best of the best regional Bali, Hendra yang kerap disapa Bracuk ini akan tampil di final battle Custom Bike Contest di Surabaya bulan September mendatang.
“Untuk persiapan di final battle nanti, saya akan memperbaiki beberapa bagian seperti dengan menambahkan bagian krom khususnya bagian mesin. Terpenting saya akan kembali berkarya sebaik mungkin,” terang pria asal Bali itu.
Seperti info resmi yang telah diumumkan pada Suryanation Motorland 2018 regional Denpasar, pemenang best of the best dari setiap seri akan ditandingkan kembali di final battle di Kota Surabaya. Nantinya pemenang dari best of the best final battle atau The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018 berhak mengikuti sebuah acara custom bike terbesar di dunia yaitu Custombike-Show di kota Bad Salzuflen, Jerman.
Menurut para juri, motor custom milik Hendra Prasetya asal Bali itu dipilih menjadi best of the best regional Denpasar karena ide, inovasi serta finishing yang apik.
“Saya tidak menyangka akan menjadi pemenang. Perasaan bercampur antara senang dan tidak percaya. Saya hanya berkarya sesuai keinginan hati dan ternyata hasilnya memuaskan,” kata Hendra usai menerima penghargaan di Lapangan Masionette, Sanur, Denpasar (25/8).
Motor yang digarap di Suhenk Garage ini memakan waktu 2 bulan pengerjaan. “Ide sudah ada sebelum motor ini dirubah. Dan saya mempercayakan builder Bali Suhenk Garage untuk pengerjaan motor ini. Tidak menyangka motor ini menjadi pemenang,” tambah Hendra.
Setelah berhasil menjadi pemenang best of the best regional Bali, Hendra yang kerap disapa Bracuk ini akan tampil di final battle Custom Bike Contest di Surabaya bulan September mendatang.
“Untuk persiapan di final battle nanti, saya akan memperbaiki beberapa bagian seperti dengan menambahkan bagian krom khususnya bagian mesin. Terpenting saya akan kembali berkarya sebaik mungkin,” terang pria asal Bali itu.
Seperti info resmi yang telah diumumkan pada Suryanation Motorland 2018 regional Denpasar, pemenang best of the best dari setiap seri akan ditandingkan kembali di final battle di Kota Surabaya. Nantinya pemenang dari best of the best final battle atau The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018 berhak mengikuti sebuah acara custom bike terbesar di dunia yaitu Custombike-Show di kota Bad Salzuflen, Jerman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar