Menolak lamaran pacarnya, seorang wanita bernama Nazerke Bekzhanova (21) yang baru lulus sekolah kedokteran di Kazakhstan tewas dipenggal kepalanya oleh kekasihnya yang bernama Shyngys Bekenov. Penolakan ini dilakukan karena korban menuruti perkataan orang tuanya yang tak setuju dengan hubungan Nazerke dan Shyngys.
Shyngys membunuh kekasihnya dengan cara yang sangat sadis. Kepala Nazerke dipenggal di dalam mobil saat dijemput usai pulang kuliah. Setelah membunuh kekasihnya, Shyngys merasa bersalah dan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan pisau. Ia juga sempat menuliskan pesan agar dirinya dan kekasih dimakamkan bersama.
Namun percobaan bunuh diri yang ia lakukan gagal. Shyngys berhasil diselamatkan dan segera diadili untuk menerima hukuman atas perbuatannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar