Pelari Marathon di Shenzhen Lakukan Kecurangan Dengan Potong Jalan
Polisi di China menangkap momen saat ajang Marathon di Shenzhen, dimana sejumlah pelari melakukan kecurangan dengan melintasi penghalang lalu lintas yang dipenuhi dengan pepohonan. Dengan masuk ke area tersebut, para pelari memotong jalan untuk memutar balik. Aksi semacam itu membantu mereka mengurangi perjalanan sejauh 2-3 km dari total jarak 21 km.
Dilansir dari ABC News, sebanyak 46 pelari mengambil jalan pintas tersebut untuk bisa mencapai garis finish. Sementara, 190 pelari lainnya melakukan berbagai tindakan curang lainnya. Kemudian sebanyak 18 pelari juga terbukti memakai nomor bib palsu dan tiga orang lain berlari dengan identitas peserta lainnya. Berbagai sanksi diberikan, seperti dilarang untuk mengikuti maraton selama dua tahun dan bahkan hingga seumur hidup.
"Kami sangat menyesalkan pelanggaran yang terjadi selama berlangsungnya acara," ucap panitia. "Lari maraton bukan hanya untuk olahraga, tapi metafora kehidupan bahwa setiap pelari bertanggung jawab untuk dirinya sendiri," imbuhnya. Dalam editorial di People's Daily, masyarakat dimohon untuk menghormati maraton dan semangat olahraga.
Dilansir dari ABC News, sebanyak 46 pelari mengambil jalan pintas tersebut untuk bisa mencapai garis finish. Sementara, 190 pelari lainnya melakukan berbagai tindakan curang lainnya. Kemudian sebanyak 18 pelari juga terbukti memakai nomor bib palsu dan tiga orang lain berlari dengan identitas peserta lainnya. Berbagai sanksi diberikan, seperti dilarang untuk mengikuti maraton selama dua tahun dan bahkan hingga seumur hidup.
"Kami sangat menyesalkan pelanggaran yang terjadi selama berlangsungnya acara," ucap panitia. "Lari maraton bukan hanya untuk olahraga, tapi metafora kehidupan bahwa setiap pelari bertanggung jawab untuk dirinya sendiri," imbuhnya. Dalam editorial di People's Daily, masyarakat dimohon untuk menghormati maraton dan semangat olahraga.
0 komentar: