Lamborghini Huracan Sterrato, Supercar Yang Siap Untuk "Main Tanah"
Supercar berdarah biru normalnya hanya bisa dikendarai di jalanan yang sehalus sutra. Namun selalu ada yang pertama kali untuk semuanya. Ini adalah Huracan Sterrato, konsep terbaru Lamborghini yang memungkinkan penghuninya menjelajahi jalanan rusak tanpa takut merusak apa pun.
Berdasarkan Huracan Evo, Sterrato (bahasa Italia untuk 'tanah') mendapatkan beberapa perlengkapan dari Urus dan menampilkan banyak upgrade, yang menjadikannya supercar di jalur off-road. Ground clearance naik sebesar 47 mm, sudut pendekatan depan telah dipertajam sebanyak 1 persen dan sudut keberangkatan sebesar 6.5 persen.
Lamborghini juga telah memperlebar wheelbase sebanyak 30 mm dan melengkapinya dengan velg 20 inch, dibalut ban yang dikembangkan secara khusus, dengan sidewall yang lebih tinggi yang meningkatkan grip. overfender, pelindung bagian bawah bodi dalam bentuk skid plate depan dan belakang serta sideskirt yang diperkuat aluminium, serta pelindung tubuh, telah mengubah Huracan menjadi supercar off-road sejati.
Fitur yang memberikan pemiliknya ketenangan pikiran lebih lanjut adalah bodywork komposit yang tahan dari lemparan batu di sekitar intake udara dan mesin, bersama dengan mudguard yang terbuat dari bahan hybrid seperti carbon fiber dan elastomeric resin. Membawa mobil ini dalam kondisi gelap tidak akan menjadi masalah, karena ada lampu LED tahan air di bumper depan dan lightbar LED yang dipasang di atap.
Interior Huracan Sterrato telah disempurnakan dengan panel lantai aluminium, jok sport bi-shell carbon fiber, sabuk pengaman empat titik, dan rollcage titanium yang ringan.
AWD, four wheel steering, torque vectoring dan suspensi baru dikontrol oleh Lamborghini Dinamica Veicolo Integrata (LDVI), yang telah dikalibrasi khusus untuk penggerak off-road dan disetel untuk meningkatkan traksi dan akselerasi, memberikan extra grip di belakang.
"Huracan Sterrato menggambarkan komitmen Lamborghini untuk menjadi pembentuk masa depan: mobil sport super dengan kemampuan off-road, Sterrato menunjukkan keserbagunaan Huracan dan membuka pintu bagi tolok ukur lain untuk menggerakkan emosi dan performa," kata CTO Lamborghini, Maurizio Reggiani. (carscoops 6/6/2019)
Berdasarkan Huracan Evo, Sterrato (bahasa Italia untuk 'tanah') mendapatkan beberapa perlengkapan dari Urus dan menampilkan banyak upgrade, yang menjadikannya supercar di jalur off-road. Ground clearance naik sebesar 47 mm, sudut pendekatan depan telah dipertajam sebanyak 1 persen dan sudut keberangkatan sebesar 6.5 persen.
Lamborghini juga telah memperlebar wheelbase sebanyak 30 mm dan melengkapinya dengan velg 20 inch, dibalut ban yang dikembangkan secara khusus, dengan sidewall yang lebih tinggi yang meningkatkan grip. overfender, pelindung bagian bawah bodi dalam bentuk skid plate depan dan belakang serta sideskirt yang diperkuat aluminium, serta pelindung tubuh, telah mengubah Huracan menjadi supercar off-road sejati.
Fitur yang memberikan pemiliknya ketenangan pikiran lebih lanjut adalah bodywork komposit yang tahan dari lemparan batu di sekitar intake udara dan mesin, bersama dengan mudguard yang terbuat dari bahan hybrid seperti carbon fiber dan elastomeric resin. Membawa mobil ini dalam kondisi gelap tidak akan menjadi masalah, karena ada lampu LED tahan air di bumper depan dan lightbar LED yang dipasang di atap.
Interior Huracan Sterrato telah disempurnakan dengan panel lantai aluminium, jok sport bi-shell carbon fiber, sabuk pengaman empat titik, dan rollcage titanium yang ringan.
AWD, four wheel steering, torque vectoring dan suspensi baru dikontrol oleh Lamborghini Dinamica Veicolo Integrata (LDVI), yang telah dikalibrasi khusus untuk penggerak off-road dan disetel untuk meningkatkan traksi dan akselerasi, memberikan extra grip di belakang.
"Huracan Sterrato menggambarkan komitmen Lamborghini untuk menjadi pembentuk masa depan: mobil sport super dengan kemampuan off-road, Sterrato menunjukkan keserbagunaan Huracan dan membuka pintu bagi tolok ukur lain untuk menggerakkan emosi dan performa," kata CTO Lamborghini, Maurizio Reggiani. (carscoops 6/6/2019)
SHARE THIS POST
0 komentar: