Polisi berusaha mengusut seorang perempuan yang menjilati galon es krim Blue Bell 'Tin Roof' dan kemudian mengembalikannya lagi di dalam freezer supermarket Walmart yang berlokasi di Lufkin, Texas, Amerika Serikat (AS). Diwartakan Sky News, jika terbukti bersalah, perempuan yang belum diketahui identitasnya itu terancam mendekam dalam penjara selama 20 tahun.
Polisi menjelaskan setelah identitasnya diketahui, detektif akan menerbitkan surat perintah penangkapan dengan tuduhan kejahatan tingka dua tentang merusak produk konsumen. Selain menyelidiki perempuan itu, polisi mengatakan mereka juga mengusut pria berkaus hijau yang terlihat merekam perilaku perempuan tersebut ketika menjilat es krim.
Sementara Blue Bell dalam keterangan resminya menuturkan, mereka sudah menarik seluruh produk es krim jenis Tin Roof dari rak supermarket Walmart di Lufkin. "Keamanan es krim kami adalah prioritas utama dan kami bekerja keras untuk menjaga level kepercayaan konsumen kami," demikian pernyataan Blue Bell. "Merusak makanan bukan sekadar candaan dan kami tak mentolerir siapa pun yang merusak produk kami," tambah perusahaan yang didirikan pada 1907 silam itu.
Polisi menjelaskan setelah identitasnya diketahui, detektif akan menerbitkan surat perintah penangkapan dengan tuduhan kejahatan tingka dua tentang merusak produk konsumen. Selain menyelidiki perempuan itu, polisi mengatakan mereka juga mengusut pria berkaus hijau yang terlihat merekam perilaku perempuan tersebut ketika menjilat es krim.
Sementara Blue Bell dalam keterangan resminya menuturkan, mereka sudah menarik seluruh produk es krim jenis Tin Roof dari rak supermarket Walmart di Lufkin. "Keamanan es krim kami adalah prioritas utama dan kami bekerja keras untuk menjaga level kepercayaan konsumen kami," demikian pernyataan Blue Bell. "Merusak makanan bukan sekadar candaan dan kami tak mentolerir siapa pun yang merusak produk kami," tambah perusahaan yang didirikan pada 1907 silam itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar