Aston Martin Valkyrie Tak Akan Gunakan Sistem Hybrid Di Le Mans
Aston Martin Valkyrie yang akan berkompetisi di kelas 'hypercar' baru di FIA World Endurance Championship ternyata tidak akan menampilkan powertrain hybrid seperti mobil jalanan. Berbicara dengan SportsCar365 selama akhir pekan, Aston Martin mengindikasikan bahwa tidak perlu menggunakan powertrain hybrid karena tenaga mobil yang bersaing di kelas baru tersebut akan dibatasi sekitar 750 Hp. Sebagai perbandingan, Valkyrie jalanan menghasilkan 1.160 Hp.
Keinginan Aston untuk menurunkan Valkyrie tanpa powertrain hybrid memainkan peran penting dalam regulasi yang diubah pada bulan Juni untuk memungkinkan kendaraan non-hybrid ikut serta.
"Anda tidak akan memiliki mesin dengan ukuran dan berat itu, dan kemudian menambahkan elemen hybrid dan elemen penggerak listrik," kata David King, Presiden dan Chief Special Operations Officer Aston Martin. "Kami tidak akan menempatkan mesin yang lebih kecil di dalamnya agar kami dapat memiliki hybrid juga. Itulah sebabnya seluruh perdebatan kesetaraan four-wheel-drive/two-wheel-drive sangat penting menuju finalisasi peraturan."
Keinginan Aston untuk menurunkan Valkyrie tanpa powertrain hybrid memainkan peran penting dalam regulasi yang diubah pada bulan Juni untuk memungkinkan kendaraan non-hybrid ikut serta.
"Anda tidak akan memiliki mesin dengan ukuran dan berat itu, dan kemudian menambahkan elemen hybrid dan elemen penggerak listrik," kata David King, Presiden dan Chief Special Operations Officer Aston Martin. "Kami tidak akan menempatkan mesin yang lebih kecil di dalamnya agar kami dapat memiliki hybrid juga. Itulah sebabnya seluruh perdebatan kesetaraan four-wheel-drive/two-wheel-drive sangat penting menuju finalisasi peraturan."
SHARE THIS POST
0 komentar: