Sengaja melemparkan tinja secara acak ke orang-orang yang lewat, seorang pria di Toronto, Kanada, yang diidentifikasi bernama Samuel Opoku ditangkap polisi dengan menghadapi 10 dakwaan kerusakan dan penyerangan bersenjata.
Dilansir dari The Independent, pemuda berusia 24 tahun itu bakal digelandang ke hadapan hakim untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi mengungkapkan, korban pertamanya adalah ibu dan anak yang tengah duduk di perpustakaan kampus ketika disiram tinja. Dua hari kemudian, dia beraksi dengan menyerang pelajar di Universitas York di Toronto, di mana saat itu seorang mahasiswa sedang di perpustakaan.
Adapun yang terakhir berlangsung pada Senin, ketika Opoku tiba-tiba menyiramkan tinja ke perempuan dan berlalu begitu saja. Ember yang digunakan dalam serangan terakhir segera diamankan, dengan penegak hukum memeriksa apakah ada kandungan patogen di dalamnya. Wali Kota Toronto John Tory dalam pernyataannya, mengucapkan terima kasih kepada polisi atas respons cepat mereka.
Dilansir dari The Independent, pemuda berusia 24 tahun itu bakal digelandang ke hadapan hakim untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi mengungkapkan, korban pertamanya adalah ibu dan anak yang tengah duduk di perpustakaan kampus ketika disiram tinja. Dua hari kemudian, dia beraksi dengan menyerang pelajar di Universitas York di Toronto, di mana saat itu seorang mahasiswa sedang di perpustakaan.
Adapun yang terakhir berlangsung pada Senin, ketika Opoku tiba-tiba menyiramkan tinja ke perempuan dan berlalu begitu saja. Ember yang digunakan dalam serangan terakhir segera diamankan, dengan penegak hukum memeriksa apakah ada kandungan patogen di dalamnya. Wali Kota Toronto John Tory dalam pernyataannya, mengucapkan terima kasih kepada polisi atas respons cepat mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar