Penggemar Lamborghini benar-benar mendapat kejutan yang luar biasa di tahun ini. Pertama, ada Sian Roadster dengan powertrain hybrid 819 Hp yang ganas dan penampilan yang luar biasa. Lalu hari ini, pabrikan Italia tersebut mengungkapkan hypercar track-only terbarunya yang paling gila.
Ini adalah Lamborghini Essenza SCV12, hypercar dengan mesin V12 N/A yang paling kuat dari Lamborghini, dengan tenaga lebih dari 830 Hp. Hanya 40 Essenza SCV12 yang akan dibuat.
Lamborghini mengatakan bahwa hypercar baru ini adalah "keturunan langsung" dari Lambo lain seperti Diablo GTR dan Miura Jota. Seiring dengan V12 yang sangat kuat, transmisi sequential 6 percepatan dari X-trac turut digunakan. Power dikirim ke roda belakang dan rasio power-to-weight 1.66 Hp/Kg dicapai dengan menggunakan sasis monocoque carbon fiber baru.
Prototipe balap ini diklaim memiliki elemen mobil balap seperti suspensi belakang push-rod, yang dikemas di atas gearbox. Aerodinamika canggih memastikan 1.200 Kg downforce pada kecepatan 250 Km/h, lebih tinggi daripada mobil GT3.
Penampilan ekstremnya diselesaikan oleh Lamborghini Centro Stile, dengan bodywork yang memungkinkan penggantian cepat saat menjalani pit stop. Perpaduan bentuk heksagonal dan garis-garis tajam terinspirasi oleh prototipe dari tahun 1970-an.
Di kabinnya, ada setir multifungsi dengan display terintegrasi, desain yang mengacu pada kemudi mobil F1. Jok OMP FIA-homologated memiliki cangkang carbon dan mampu menahan posisi pengemudi.
"Essenza SCV12 merupakan pengalaman berkendara yang paling murni yang dapat ditawarkan oleh merek kami," kata CEO dan bos Automobili Lamborghini, Stefano Domenicali. Chief Technical Officer Lambo, Maurizio Reggiani mencatat pentingnya powertrain yang emosional tersebut. "Essenza SCV12 adalah ekspresi pamungkas dari mesin V12 N/A, simbol merek kami sejak 1963." (carbuzz 29/7/2020)
Ini adalah Lamborghini Essenza SCV12, hypercar dengan mesin V12 N/A yang paling kuat dari Lamborghini, dengan tenaga lebih dari 830 Hp. Hanya 40 Essenza SCV12 yang akan dibuat.
Lamborghini mengatakan bahwa hypercar baru ini adalah "keturunan langsung" dari Lambo lain seperti Diablo GTR dan Miura Jota. Seiring dengan V12 yang sangat kuat, transmisi sequential 6 percepatan dari X-trac turut digunakan. Power dikirim ke roda belakang dan rasio power-to-weight 1.66 Hp/Kg dicapai dengan menggunakan sasis monocoque carbon fiber baru.
Prototipe balap ini diklaim memiliki elemen mobil balap seperti suspensi belakang push-rod, yang dikemas di atas gearbox. Aerodinamika canggih memastikan 1.200 Kg downforce pada kecepatan 250 Km/h, lebih tinggi daripada mobil GT3.
Penampilan ekstremnya diselesaikan oleh Lamborghini Centro Stile, dengan bodywork yang memungkinkan penggantian cepat saat menjalani pit stop. Perpaduan bentuk heksagonal dan garis-garis tajam terinspirasi oleh prototipe dari tahun 1970-an.
Di kabinnya, ada setir multifungsi dengan display terintegrasi, desain yang mengacu pada kemudi mobil F1. Jok OMP FIA-homologated memiliki cangkang carbon dan mampu menahan posisi pengemudi.
"Essenza SCV12 merupakan pengalaman berkendara yang paling murni yang dapat ditawarkan oleh merek kami," kata CEO dan bos Automobili Lamborghini, Stefano Domenicali. Chief Technical Officer Lambo, Maurizio Reggiani mencatat pentingnya powertrain yang emosional tersebut. "Essenza SCV12 adalah ekspresi pamungkas dari mesin V12 N/A, simbol merek kami sejak 1963." (carbuzz 29/7/2020)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar