Punya Bayi Kembar Diusia 73 Tahun, Ibu India Ditinggal Mati Suami
Setelah melahirkan bayi kembarnya pada 2019 diusia 73 tahun, seorang ibu tertua di dunia yang berasal dari India bernama Yerramatti Mangayamma ditinggal mati oleh suaminya. "Memikirkan dia sudah meninggal sudah membuat saya emosional," ungkap Yerramatti Mangayamma yang kini berumur 75 tahun. Diketahui, sang suami yang bernama Raja meninggal karena serangan jantung. Membuat Yerramatti berjuang seorang diri membesarkan anak mereka, Rama dan Uma Tulasi.
Dilansir dari DAily Mirror, saat awal menikah, Raja dan Yerramatti sudah mencoba untuk mendapatkan keturunan. Mereka sudah berkonsultasi dengan dokter spesialis. Mereka juga sudah mencoba berbagai macam pengobatan. Tetapi mereka tidak kunjung memperoleh momongan.
Pada 2018, nasibnya berubah setelah mendengar ada perempuan 30-an di desanya melahirkan memakai metode IVF. Yerramatti yang mengetahui kabar itu dan menggali informasinya dan menuntunnya kepada Dr Umashankar Sanakkayala, dari Rumah Sakit Ahalya di Guntur. Dr Umashankar melakukan serangkaian tes untuk mengecek kondisinya, sebelum memberitahukan Yerramatti sehat.
Raja dan Yerramatti membayar 65.000 rupee (Rp 12,9 juta) untuk fertilisasi tahap pertama. Karena Yerramatti sudah tidak bisa lagi memproduksi sel telur, maka selnya diambil dari donor dan dibuahi menggunakan sperma Raja. Pada Januari 2019, Dr Umashankar mengabarkan bahwa Yerramatti hamil, di mana tiga bulan berselang dia tahu anaknya kembar. Uma dan Rama dilaporkan lahir pada 5 September 2019 di RS Ahalya dengan berat masing-masing 2 kilogram. Tetapi, pada Oktober 2020, Raja meninggal di usia 84 tahun setelah mengalami serangan jantung. Yerramatti pun sudah menunjuk kerabatnya untuk mengasuh dua putrinya jika tiba waktunya untuk meninggal.
0 komentar: