Demi bertahan hidup saat wabah Covid-19 melanda, seorang atlet panahan India bernama Mamta Tuddu menjual bahan makanan dan gorengan di desanya di Damodarpur, Dhanbad. Mamta adalah anak sulung dari tujuh bersaudara, menjalani pelatihan memanah di pusat keunggulan di Ranchi sejak 2018. Namun, atlet panahan harus kembali ke kampung halamannya buntut lockdown yang diterapkan di India demi menangkap virus corona. Meski akademi tempatnya berlatih dibuka lagi, dia mengaku tidak bisa kembali karena terimpit kondisi ekonomi.
Dilansir India.com, setelah berita tentangnya menyebar, mantan pelatih Mamta, Md Shamshad mengungkapkan kesedihan dan terluka karena anak asuhnya terpaksa berjualan. Dia menyatakan akan segera mengunjungi Mamta, dan mencoba memberikan bantuan sebisanya supaya situasi bertambah baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar