Setiap hari, ada produsen mobil yang membuat langkah besar menuju masa depan yang serba listrik. Kali ini, Hyundai Motor Group dilaporkan akan mengurangi jumlah kendaraan bermesin konvensional hingga 50 persen dalam beberapa tahun mendatang. Kabar ini datang dari Reuters, yang mengkonfirmasi rencana tersebut dengan dua sumber di dalam perusahaan.
Keputusan untuk memangkas setengah dari kendaraan penumpang berbahan bakar fosil tampaknya dibuat pada bulan Maret dan pengumuman resminya akan segera hadir. Pada bulan Januari, Hyundai mengkonfirmasi bahwa mereka telah berhenti mengembangkan mesin diesel baru.
"Ini adalah langkah bisnis yang penting, yang pertama dan terutama memungkinkan pelepasan sumber daya R&D untuk fokus pada yang lainnya: motor listrik, baterai, fuel cell," kata orang tersebut, tanpa memberikan kerangka waktu yang tepat untuk rencana ini.
Untuk lebih jelasnya, Hyundai belum sepenuhnya menghilangkan mesin konvensional dari jajarannya. Itu dijadwalkan akan terjadi pada tahun 2040. Namun selama beberapa tahun ke depan, kita akan melihat pengurangan model ICE murni secara drastis untuk mendukung model baterai-listrik dan hydrogen fuel-cell. (carbuzz 28/5/2021)
Keputusan untuk memangkas setengah dari kendaraan penumpang berbahan bakar fosil tampaknya dibuat pada bulan Maret dan pengumuman resminya akan segera hadir. Pada bulan Januari, Hyundai mengkonfirmasi bahwa mereka telah berhenti mengembangkan mesin diesel baru.
"Ini adalah langkah bisnis yang penting, yang pertama dan terutama memungkinkan pelepasan sumber daya R&D untuk fokus pada yang lainnya: motor listrik, baterai, fuel cell," kata orang tersebut, tanpa memberikan kerangka waktu yang tepat untuk rencana ini.
Untuk lebih jelasnya, Hyundai belum sepenuhnya menghilangkan mesin konvensional dari jajarannya. Itu dijadwalkan akan terjadi pada tahun 2040. Namun selama beberapa tahun ke depan, kita akan melihat pengurangan model ICE murni secara drastis untuk mendukung model baterai-listrik dan hydrogen fuel-cell. (carbuzz 28/5/2021)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar