Hidup di hutan selama 41 tahun, seorang pria di Vietnam bernama Ho Van Lang tidak mengenal wanita dan seks. Ho Van Lang yang kini berusia 49 tahun dan ayahnya, Ho Van Thanh, hidup di pedalaman Distrik Tay Tra setelah kabur dari Perang Vietnam. Dilansir dari The Sun, Van Lang dan ayahnya juga berburu tikus sebagai makan malam selama 41 tahun hidup di hutan.
Van Thanh yang adalah seorang tentara veteran, memutuskan untuk kabur bersama Van Lang dari desanya pada 1972. Mereka melarikan diri setelah pesawat AS mengebom tempat tinggal mereka, membunuh istri dan dua anak Van Thanh yang lain. Pada 2015, Alvaro Cerezo, Managing Director Docastaway, yang menawarkan liburan ke tempat terpencil, bertemu dengan Van Lang.
Cerezo mengungkapkan, awalnya dia ingin mengetahui teknik mereka bertahan hidup. Tapi, mereka memutuskan menghabiskan lima hari di hutan. Di sana, Cerezo menceritakan bagaimana Lang kesulitan membedakan antara pria dan wanita, dan bertanya apa perbedaan besar mereka. Selain itu, Cerezo mengatakan pria itu tidak tahu mengenai berhubungan seks atau pun mempunyai gairah seksual.
Hidup nampaknya begitu mudah bagi Lang, hingga kondisi kesehatan Thanh menurun. Membuat Lang gelisah dan gugup. "Selama bertahun-tahun, Lang sering terjaga di tengah malam, berjaga jika terjadi hal buruk kepada ayahnya," ujar Cerezo. Ketika akhirnya ditemukan dan dibawa ke peradaban, Lang kaget dan takjub dengan perkembangan teknologi. Cerezo menuturkan, Lang terpukau dengan bola lampu, dan mengaku dia tidak pernah menikmati cahaya saat malam. Cerezo juga berujar, humor Lang laksana bayi, di mana dia tertawa hanya melihat mimik wajah dan diajak bermain petak umpet. "Lang adalah anak-anak. Dia tidak tahu apa pun. Kebanyakan orang tahu baik dan buruk. Namun tidak demikian dengan dia," jelasnya.
Van Thanh yang adalah seorang tentara veteran, memutuskan untuk kabur bersama Van Lang dari desanya pada 1972. Mereka melarikan diri setelah pesawat AS mengebom tempat tinggal mereka, membunuh istri dan dua anak Van Thanh yang lain. Pada 2015, Alvaro Cerezo, Managing Director Docastaway, yang menawarkan liburan ke tempat terpencil, bertemu dengan Van Lang.
Cerezo mengungkapkan, awalnya dia ingin mengetahui teknik mereka bertahan hidup. Tapi, mereka memutuskan menghabiskan lima hari di hutan. Di sana, Cerezo menceritakan bagaimana Lang kesulitan membedakan antara pria dan wanita, dan bertanya apa perbedaan besar mereka. Selain itu, Cerezo mengatakan pria itu tidak tahu mengenai berhubungan seks atau pun mempunyai gairah seksual.
Hidup nampaknya begitu mudah bagi Lang, hingga kondisi kesehatan Thanh menurun. Membuat Lang gelisah dan gugup. "Selama bertahun-tahun, Lang sering terjaga di tengah malam, berjaga jika terjadi hal buruk kepada ayahnya," ujar Cerezo. Ketika akhirnya ditemukan dan dibawa ke peradaban, Lang kaget dan takjub dengan perkembangan teknologi. Cerezo menuturkan, Lang terpukau dengan bola lampu, dan mengaku dia tidak pernah menikmati cahaya saat malam. Cerezo juga berujar, humor Lang laksana bayi, di mana dia tertawa hanya melihat mimik wajah dan diajak bermain petak umpet. "Lang adalah anak-anak. Dia tidak tahu apa pun. Kebanyakan orang tahu baik dan buruk. Namun tidak demikian dengan dia," jelasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar