Jurnalis Investigasi Belanda Tewas Ditembak Saat Keluar Dari Studio
Seorang jurnalis investigasi terkemuka di Belanda bernama Peter R de Vries ditembak 5 kali saat keluar dari studio televisi dan meninggal dunia. Serangan terhadap de Vries, yang pertama kali mendapatkan ketenaran karena pelaporan orang dalam tentang penculikan jutawan Freddy Heineken pada 1983, memicu kecaman luas dan kekhawatiran akan keselamatan jurnalis di Eropa.
Sebanyak dua tersangka ditangkap tak lama setelah penembakan. Kedua pria tersebut, yang diidentifikasi oleh media Belanda sebagai warga negara Polandia bernama Kamil E (35) dan Delano G (21), akan tetap ditahan selama dua minggu lagi, kata Pengadilan Distrik Amsterdam. Polisi menangkap kedua tersangka di sebuah mobil dekat Den Haag tak lama setelah penembakan itu. Kamil E yang tinggal di kota kecil Maurik, Belanda tengah, diduga mengemudikan mobil pelarian, sedangkan Delano G dari Rotterdam, diyakini sebagai penembaknya.
Sebanyak dua tersangka ditangkap tak lama setelah penembakan. Kedua pria tersebut, yang diidentifikasi oleh media Belanda sebagai warga negara Polandia bernama Kamil E (35) dan Delano G (21), akan tetap ditahan selama dua minggu lagi, kata Pengadilan Distrik Amsterdam. Polisi menangkap kedua tersangka di sebuah mobil dekat Den Haag tak lama setelah penembakan itu. Kamil E yang tinggal di kota kecil Maurik, Belanda tengah, diduga mengemudikan mobil pelarian, sedangkan Delano G dari Rotterdam, diyakini sebagai penembaknya.
0 komentar: