![](https://icf.newscdn.net/publisher-c1a3f893382d2b2f8a9aa22a654d9c97/2021/07/dff54bf26835961cbcba2398ea66d7e9.jpg=s660)
Seorang pria asal kota Kapar, Malaysia, bernama Simon Ng mengaku disuntik vaksin Covid-19 dosis kosong dan langsung ditanggapi oleh Departemen Kesehatan Negara Bagian Selangor. Menurut mereka, penyuntikan dosis kosong hampir tidak mungkin. Dengan mengikuti SOP secara menyeluruh, Depkes Selangor menyatakan hampir tidak mungkin ada kejadian suntikan dosis kosong kepada penerima vaksin corona.
Dilansir dari Malaysiakini, Simon mengklaim telah disuntik vaksin Pfizer dosis kosong di Rumah Sakit Banting. Simon Ng bercerita, saat menunggu giliran dia melihat banyak jarum suntik yang diletakkan di atas meja, semuanya berisi cairan. Kemudian Saat akan disuntik, Simon mengaku diinstruksikan oleh petugas medis agar mengalihkan pandangan dari lengannya, dan dia melakukannya. Namun Simon mengarahkan kamera ponselnya ke lengan kiri untuk merekam prosesnya.
Setelah menonton videonya, dia memperhatikan jarum suntiknya tidak mengandung cairan. Simon langsung menghampiri petugas medis dan menunjukkan kepada mereka video tersebut, tapi mereka tidak merespons. Keempat petugas medis di bilik vaksinasi akhirnya mau memberinya suntikan kedua, tetapi Simon mengklaim disuruh menghapus video tadi. Namun Simon hanya menghapus beberapa video serta foto, dan tetap menyimpan file aslinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar