Mercedes-AMG GT 63 S 2021 sudah menawarkan performa yang luar biasa dengan mesin V8 4.0 liter twin-turbo bertenaga 630 Hp. Tapi orang-orang di AMG sedang mengembangkan varian yang lebih kuat, sebagaimana dibuktikan oleh spy shot baru-baru ini dan gambar teaser resmi dari Mercedes.
Hari ini, Mercedes-AMG GT 63 S E Performance 2023 hadir sebagai mobil hybrid produksi pertama AMG, dan siap untuk mengalahkan semua pesaing dari Audi, BMW, dan Porsche.
Seperti GT 63 S standar, E Performance menggunakan mesin V8, yang kini menghasilkan 639 Hp dan torsi 900 Nm. Sebuah motor listrik memberikan kontribusi tambahan 204 Hp dan 320 Nm (selama 10 detik), sehingga total outputnya adalah 843 Hp dan 1.220 Nm.
AMG mengembangkan sistem hybridnya menggunakan teknologi dari Formula 1, yang berarti motor listrik yang dipasang di belakang dan baterai lithium-ion menghasilkan peningkatan torsi yang cepat dengan respons langsung, tanpa mengorbankan keseimbangan bobot. Ini adalah kendaraan paling kuat yang pernah meluncur dari Affalterbach, dan AMG mengatakan ia dapat melaju hingga 100 Km/h hanya dalam 2.9 detik atau 200 Km/h dalam waktu kurang dari 10 detik. Top speednya sendiri mencapai 317 Km/h.
Motor listrik berjalan melalui transmisi 2 percepatan dengan LSD yang terintegrasi di bagian belakang. Ketika motor mendeteksi slip roda di belakang, motor dapat mengarahkan lebih banyak tenaga ke roda depan untuk membantu traksi. Mesin V8-nya sendiri akan mengirimkan powernya melalui transmisi otomatis 9 percepatan. (carbuzz 2/9/2021)
Hari ini, Mercedes-AMG GT 63 S E Performance 2023 hadir sebagai mobil hybrid produksi pertama AMG, dan siap untuk mengalahkan semua pesaing dari Audi, BMW, dan Porsche.
Seperti GT 63 S standar, E Performance menggunakan mesin V8, yang kini menghasilkan 639 Hp dan torsi 900 Nm. Sebuah motor listrik memberikan kontribusi tambahan 204 Hp dan 320 Nm (selama 10 detik), sehingga total outputnya adalah 843 Hp dan 1.220 Nm.
AMG mengembangkan sistem hybridnya menggunakan teknologi dari Formula 1, yang berarti motor listrik yang dipasang di belakang dan baterai lithium-ion menghasilkan peningkatan torsi yang cepat dengan respons langsung, tanpa mengorbankan keseimbangan bobot. Ini adalah kendaraan paling kuat yang pernah meluncur dari Affalterbach, dan AMG mengatakan ia dapat melaju hingga 100 Km/h hanya dalam 2.9 detik atau 200 Km/h dalam waktu kurang dari 10 detik. Top speednya sendiri mencapai 317 Km/h.
Motor listrik berjalan melalui transmisi 2 percepatan dengan LSD yang terintegrasi di bagian belakang. Ketika motor mendeteksi slip roda di belakang, motor dapat mengarahkan lebih banyak tenaga ke roda depan untuk membantu traksi. Mesin V8-nya sendiri akan mengirimkan powernya melalui transmisi otomatis 9 percepatan. (carbuzz 2/9/2021)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar