Seorang pria bernama Shane Roundy mendengar teriakan saat mendaki Air Terjun Multnomah di luar Portland. Ia pun segera terjun menyelamatkan seorang ibu dan anaknya, yang nyawanya nyaris terancam setelah jatuh dari ketinggian 30 meter. Roundy, seorang mekanik, dengan cepat beraksi. Tanpa berpikir dia melompati pagar, melompati pohon tumbang, dan terjun ke dalam air es mengikuti teriakan: “Seseorang tolong putriku.” Roundy menemukan Olivia, yang diyakini berusia akhir 20-an dan putrinya yang berusia dua tahun Katie di dalam air.
Olivia memohon Roundy untuk membantu Katie terlebih dahulu. Pria itu pun mengambil balita yang menangis dan memeluknya erat-erat sambil mencoba menghangatkannya. Setelah menenangkan Katie sejenak, pendaki itu bergegas kembali untuk menarik Olivia, yang terluka, dari air. Dia memberi tahu Katie bahwa dia akan kembali untuknya, dan berlari kembali ke dinding untuk membawa balita yang menangis itu ke tempat yang aman.
Dilansir dari Daily Mail, ketika dia berhasil kembali ke dinding di mana sekitar enam pendaki lain berkumpul untuk membantu, dia baru sadar sudah terjun dari ketinggian 5 meter lebih. Ketika Roundy kembali ke Katie, seorang wanita berlari di jalan setapak sambil berteriak minta tolong. Jean, ibu Olivia dan nenek Katie, berlari menyusuri jalan setapak untuk mencari bantuan selama delapan menit setelah kerabatnya terjatuh. Ketika Jean dipertemukan kembali dengan Katie, balita itu dikelilingi oleh hampir setengah lusin orang yang dengan baik hati melepas pakaian mereka sebagai penghangat. Ada juga yang berusaha mencari selimut dan jaket dari toko suvenir terdekat untuk menghangatkan anak itu.
Layanan darurat akhirnya berhasil sampai ke tempat kejadian dan membantu Katie ke tempat yang aman. Olivia dan Katie dilarikan ke Oregon Health & Science University dengan cedera yang tidak mengancam jiwa dan diperkirakan akan pulih sepenuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar