Pages

Senin, 25 April 2022

Hyundai IONIQ 5, Mobil Listrik Pertama Produksi Indonesia, Definisi





PT Hyundai Motors Indonesia hari ini memperkenalkan IONIQ 5. mobil listrik mid-size terbaru dari Hyundai, di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2022 yang diselenggarakan dari 31 Maret hingga 10 April 2022. Kehadiran IONIQ 5 ini menjadi sebuah gebrakan baru dan langkah bersejarah di industri otomotif Tanah Air karena menjadi mobil listrik murni (Battery Electric Vehicle/BEV) pertama yang diproduksi secara massal di Indonesia, tepatnya di pabrik Hyundai di Cikarang, Jawa Barat.

IONIQ 5 menawarkan desain futuristik yang dilengkapi dengan material ramah lingkungan, serta menjadi mobil listrik pertama yang dibangun di atas Electric-Global Modular Platform (E-GMP), yaitu sebuah platform dengan banyak keunggulan yang dirancang oleh Hyundai Motor Group khusus untuk model kendaraan BEV.

SungJong Ha, President Director of PT Hyundai Motors Indonesia, mengatakan, “Kami merasa sangat senang karena hari ini Hyundai kembali menghadirkan kebanggaan baru sebagai bagian dari transformasi industri otomotif Indonesia.

Melalui IONIQ 5, Hyundai membuktikan komitmennya untuk membangun mobilitas masa depan, sehingga Indonesia bisa menjadi salah satu pemain penting di dunia. IONIQ 5 memiliki semua kelebihan yang selama ini diinginkan masyarakat Indonesia, seperti desain yang tak lekang oleh waktu, teknologi mutakhir, hingga kenyamanan yang maksimal. Produk ini akan menjadi mobil listrik yang paling tepat dan dapat menjadi kebanggaan Indonesia.”

Ha lebih jauh lagi menambahkan, “IONIQ 5 ini menawarkan prinsip gaya hidup berkelanjutan dan pengalaman tanpa batas. Mobil listrik ini mengusung elemen yang mengangkat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia ke tingkat yang lebih tinggi lagi, salah satunya lewat kehadiran E-GMP yang membuat pelanggan memperoleh kenyamanan terbaik serta dukungan teknologi yang menjadikan petualangan mereka lebih berkualitas dan bermakna.”

E-GMP, Pelopor Pengembangan EV Masa Depan



Didesain khusus untuk BEV, E-GMP memberikan berbagai manfaat termasuk peningkatan fleksibilitas, performa berkendara yang bertenaga, peningkatan jarak tempuh berkendara, penguatan fitur keselamatan, dan lebih banyak ruang interior yang dapat digunakan untuk penumpang dan bagasi.

E-GMP mengurangi kompleksitas yang ada melalui modularisasi dan standarisasi, memungkinkan pengembangan produk yang cepat dan fleksibel yang dapat digunakan di sebagian besar segmen kendaraan, seperti sedan, SUV, dan lainnya. Selain itu, pengembangan produk yang fleksibel dapat memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan akan performa kendaraan.

E-GMP dirancang untuk meningkatan performa di kondisi tikungan dan stabilitas berkendara pada kecepatan tinggi. Hal ini diperlukan untuk distribusi bobot yang optimal antara bagian depan dan belakang, desain ini juga memungkinkan pusat gravitasi rendah karena adanya low-mounted battery pack, dan implementasi motor listrik yang terletak di ruang yang sebelumnya ditempati oleh mesin. Platform ini mengamankan baterai melalui struktur pendukung yang terbuat dari baja berkekuatan sangat tinggi. Komponen baja yang dibentuk melalui proses dipanaskan yang mengelilingi struktur ini juga memberikan kekokohan ekstra. Energi kinetik saat tabrakan dapat diserap secara efisien berkat dukungan di bagian penyerapan energi pada sisi body dan sasis, jalur beban energi yang efektif, serta bagian tengah dari pack baterai yang terikat erat ke badan kendaraan.

Selain itu, dengan memperkuat struktur bagian penopang beban yang terletak di depan dasbor, Hyundai telah mampu meminimalkan dampak energi kinetik akibat tabrakan pada sistem tenaga listrik dan baterai. E-GMP memaksimalkan ruang interior melalui wheelbase yang panjang, overhang depan dan belakang yang pendek, serta modul kokpit yang ramping. Dengan pack baterai yang tertanam di bawah lantai kabin, E-GMP menciptakan lantai kabin yang rata. Hal ini memberikan legroom yang lebih luas untuk penumpang sekaligus memungkinkan berbagai macam pengaturan untuk kursi depan dan belakang.

Wajah Baru yang Merevolusi Ekosistem Kendaraan Listrik Indonesia

IONIQ 5 memiliki tampilan yang progresif dan merepresentasikan kendaraan futuristik sesuai dengan gaya hidup yang praktis namun tetap mewah. Tampilan IONIQ 5 secara keseluruhan membangkitkan kembali desain berani yang dipersembahkan Hyundai Pony, mobil Hyundai pertama di dunia yang dilahirkan pada tahun 1974.

Interior dengan Ruang Luas untuk Fleksibilitas yang Maksimal



Kehadiran platform khusus BEV, yaitu E-GMP, juga telah mendukung realisasi tema ‘Living Space’ pada IONIQ 5. Interior IONIQ 5 menawarkan pengalaman yang sangat berbeda dan belum pernah ada sebelumnya, di mana konsol tengah dapat dipindahkan serta dapat digeser mundur sejauh 140 mm, dipadukan dengan lantai datar tempat baterai disimpan, kursi depan yang dapat disesuaikan dan direbahkan sepenuhnya, memungkinkan lebih banyak kebebasan bergerak di dalam mobil.

Teknologi Inovatif Vehicle-to-Load (V2L) Menjadikan Petualangan Lebih Bermakna



IONIQ 5 menjadi sebuah kendaraan listrik paling cocok untuk digunakan di kegiatan petualang luar ruang karena memiliki fitur Vehicle-to-Load atau V2L, yaitu fitur yang memungkinkan penggunanya memperoleh daya listrik mobil sebesar 3,6 kW yang dapat digunakan secara bebas untuk mengisi daya perangkat listrik apapun, seperti sepeda listrik, skuter listrik, atau peralatan berkemah.

Arus listrik V2L dapat diperoleh dari dua sumber yang dapat dipakai bersamaan, yaitu dari port pengisian daya di bagian luar yang dapat difungsikan saat mobil dalam kondisi berhenti atau mati, atau dari port yang terletak di bagian dalam atau tepatnya di bawah kursi baris kedua yang tetap bisa digunakan sekalipun mobil tengah dikendarai.


Hyundai SmartSense dan Fitur Keamanan Canggih Lainnya

E-GMP juga memiliki keamanan yang terpasang tepat di inti platform-nya, dengan rangka baja berkekuatan sangat tinggi, memaksimalkan keselamatan semua orang di dalam mobil. Konstruksinya mempertahankan pusat gravitasi yang rendah, yang berarti menciptakan stabilitas yang lebih baik di jalan. Dalam situasi tabrakan, penggunaan baut khusus yang terletak di 8 titik di sekitar baterai (2 di depan dan 6 di tengah) mencegah terjadinya deformasi area kabin dan tetap menjaga keselamatan pengemudi juga penumpang.

Di samping itu, IONIQ 5 dilengkapi dengan Hyundai SmartSense, sistem bantuan pengemudi mutakhir dari Hyundai yang diciptakan untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pelanggan dalam berkendara. Sistem Hyundai SmartSense akan terus memantau area sekitar dan membantu memberikan keamanan lebih dari potensi bahaya pada saat mengemudi.

Salah satu fitur dari Hyundai SmartSense adalah Forward Collision-Avoidance Assist (FCA), sebuah sistem yang secara otomatis memperingatkan potensi risiko tabrakan dari depan. Jika diperlukan, mobil akan secara otomatis mengerem jika sistem menilai adanya tabrakan yang akan terjadi. Selain itu, ada pula Lane Keeping & Lane Following Assist (LKA & LFA) yang akan membantu mobil tetap berada di dalam marka jalan melalui informasi visual dan audio, serta membantu mengembalikan mobil ke posisi ideal apabila keluar dari jalur marka.

Fitur lainnya adalah Blind-Spot Collision-Avoidance Assist (BCA) yang dapat mendeteksi serta memantau kendaraan yang datang dari arah belakang serta membantu menghindari potensi benturan atau tabrakan dengan mengaktifkan rem secara otomatis jika diperlukan. Sistem keamanan ini sekarang juga mencakup situasi ketika sedang melakukan proses parkir secara paralel.

Kemudian mobil ini juga dilengkapi Blind-Spot View Monitor (BVM) yang menampilkan area blind spot di bagian belakang mobil , tampilan visual BVM terletak di panel cluster mobil yaitu pada saat pengemudi mengaktifkan lampu sein, apabila dalam situasi pengemudi hendak berganti jalur ketika berkendara, dan Driver Attention Warning (DAW) yang berfungsi untuk memberi peringatan pada pengendara yang kurang konsentrasi saat berkendara. Sehingga dengan adanya fitur ini pengendara akan lebih waspada dan mengurangi potensi terjadinya kecelakaan di jalan raya.

Rear Cross-Traffic Collision-Avoidance Assist (RCCA) mendeteksi kendaraan yang mendekat dari arah belakang sebelah kanan maupun kiri. Sebuah tanda peringatan akan muncul yang memberitahukan ada kendaraan yang datang dari arah belakang, di mana sistem ini juga akan secara otomatis mengaktifkan rem jika diperlukan.

Terdapat pula Smart Cruise Control with Stop & Go Function guna mempertahankan jarak yang ditentukan dari mobil yang berada di depan, secara otomatis mengurangi atau meningkatkan kecepatan ke batas yang telah ditentukan sebelumnya. Pada mode "stop & go", jarak yang stabil cenderung dipertahankan.

Fitur Hyundai SmartSense lainnya adalah High Beam Assist (HBA), sebuah inovasi yang dapat mendeteksi lampu depan dari kendaraan yang datang dari arah berlawanan, kemudian mengatur posisi penggunaan lampu dekat dan lampu jauh secara bergantian ketika sedang berkendara di malam hari atau di area dengan jarak pandang yang terbatas.

Mobil listrik ini juga memiliki Surround View Monitor (SVM) yang menghadirkan tampilan seluruh kendaraan dengan sudut pandang 360 derajat sehingga memudahkan pengemudi untuk memarkir kendaraan terutama di area yang cukup sempit.

Hyundai tentunya juga telah menyematkan serangkaian fitur keamanan canggih lainnya pada IONIQ 5, di antaranya adalah Brake Assist System (BAS), yaitu sistem yang akan meningkatkan kekuatan pengereman dan memperpendek jarak berhenti kendaraan di situasi darurat. Kemudian terdapat Vehicle Stability Management (VSM), sebuah sistem yang membantu kendaraan untuk tetap dalam kondisi stabil pada saat meningkatkan kecepatan atau melakukan pengereman secara mendadak pada kondisi jalanan yang basah, licin, dan tidak mulus.

Apabila mobil melakukan pengereman mendadak, maka fitur Emergency Stop Signal (ESS) akan secara otomatis menyalakan lampu hazard. Ada pula Rear Occupant Alert (ROA) yang memberikan peringatan bagi pengemudi untuk memeriksa apakah masih ada penumpang di bagian belakang ketika sedang keluar dari mobil yang digunakan.

Suara kendaraan listrik murni yang cenderung hening tentu dapat mempengaruhi kesadaran pengguna jalan lain terhadap kehadiran mobil jenis ini, untuk itulah Hyundai memasangkan fitur Virtual Engine Sound System (VESS), yaitu sistem yang menghasilkan suara atau audio unik untuk kendaraan listrik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar