Pages

Jumat, 22 Juli 2022

Keren! Fitur Hyundai CRETA Melimpah


Selama perjalanan, Tim Ekspedisi Energi 2022 ditemani Hyundai CRETA. Dengan menumpangi kendaraan ini, dengan perjalanan jauh ekspedisi pun berjalan lancar dan nyaman.

Ekspedisi Energi 2022 digelar Solopos Media Group (SMG) yang didukung PT Adaro Energy Indonesia Tbk, SUN Energy, PT SHA Solo, Pertamina Patra Niaga, PT Geo Dipa Energi, Hyundai, PT Pertamina EP Asset 4 Poleng Field, PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO), Pembangkitan Jawa Bali (PJB), SKK Migas, dan Dinas ESDM Jawa Tengah. Ekspedisi terbagi dalam dua wilayah yang melibatkan dua tim. Satu tim menjelajahi wilayah barat yang mencakup beberapa daerah di Jawa Tengah. Sedangkan, tim timur menjelajahi sejumlah daerah di Jawa Timur termasuk Madura.

Perjalanan ekspedisi dimulai dari Griya Solopos pada bulan Juni lalu. Tim timur langsung menuju destinasi pertama, yakni garasi PT SHA Solo di Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo. Kemudian dilanjut menuju Kantor Satuan Kerja Khusus Pelaksana Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) di Surabaya. SKK Migas tersebut membawahi wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara (Jabanusa). Perjalanan dari Solo menuju Surabaya memakan waktu sekitar empat jam, karena tim sempat beristirahat di salah satu rest area.

Melaju di jalan tol dengan mobil ini terbilang cukup nyaman. Jika melihat dari sisi interior, mobil ini memiliki ruang duduk yang longgar, baik di bagian depan maupun belakang. Saat digunakan dengan kecepatan di atas 100 km/jam juga masih nyaman-nyaman saja.

Sementara dari sisi fitur, ada beberapa fitur yang menarik. Salah satu anggota Tim Ekspedisi Energi 2022 wilayah timur yang beberapa lama mengemudikan Hyundai CRETA,mengatakan Hyundai CRETA memiliki fitur Blue Link yang cukup membantu. Terlebih saat mobil diparkir di parkiran,bisa menyalakan AC-nya dari luar mobil dengan kondisi mobil masih terkunci. Dan begitu kita sampai mobil dan mau masuk, mobil sudah dalam kondisi adem.


Fitur lainnya adalah Rear Cross-traffic Collision-avoidance Assist (RCCA) dan Blind-spot Collision-avoidance Assist (BCA) yang berfungsi baik. RCCA merupakan sebuah fitur yang mampu memberi peringatan apabila ada kendaraan di jalur belakang yang mendekat pada saat kendaraan mundur dan mengerem darurat jika diperlukan. Sedangkan, BCA memonitor blind-spot saat berkendara. Jika ada mobil yang terdeteksi di sekitar mobil, LED pada kaca spion akan menyala memberikan peringatan dan mengerem secara otomatis jika diperlukan.

BCA dan RCCA cukup aktif membantu terutama untuk parkir atau di jalanan padat, misal sering ada motor mendadak. Kamera yang ada di bagian belakang mampu menangkap gambar dengan jernih.
Tersedia pula drive mode, yakni eco, comfort, smart dan sport. “Ini membantu dalam pembatasan RPM. Mode eco membatasi RPM tetap rendah jadi lebih irit, sedangkan sport membuka limiter RPM jadi lebih bertenaga.

Fitur panoramic sunroof memberikan pengalaman tersendiri. Bahkan penumpang di bagian belakang pun mendapatkan pengalaman berbeda dengan adanya fitur ini. Terlebih saat melewati jalanan dengan pemandangan bagus. Seperti saat tim melewati Jembatan Suramadu. Dengan membuka sunroof, penumpang bisa melihat pemandangan dari atas mobil sehingga panorama yang tertangkap bisa lebih luas.

Satu hal yang disepakati tim, adalah keiritan konsumsi bahan bakar. Selain irit BBM , dia mengapresiasi adanya fitur keamanan Hyundai CRETA. Misalnya, fitur Lane Following Assist (LFA). Di mana mobil ini memiliki kamera depan yang mampu melacak penanda garis jalur dan membantu menjaga kendaraan tetap aman di tengah jalur. Saat melintas di jalur tol, dengan fitur itu membantu mobil berjalan di jalurnya dan akan mengirim sinyal jika kendaraan melampaui garis atau markah jalan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar