Buat Jam Tangan Bagi Penderita Buta Warna, Bocah Ini Diundang NASA

Berhasil memenangkan kompetisi sains nasional, dengan proposal membuat jam tangan khusus penderita buta warna, seorang bocah SD dari Queensland, Australia bernama Hamish Lane (10) diundang oleh NASA. Hamish Lane ingin membuat jam tangan khusus karena ingin membantu adiknya yang menderita buta warna.
⠀
"Ia (Kurt) buta warna merah dan hijau dan saya pikir ada cara untuk membantunya, juga orang lain di dunia ini," ujar Hamish yang mendesain sendiri rancangan jam tangan tersebut dengan beragam teknologi canggih, salah satunya adalah memiliki sensor pendeteksi warna.
⠀
"Jadi warna-warna yang berada di jam tangan itu, ketika kamu mengarahkan jam tanganmu ke sebuah objek, itu (jam tangan) akan menampilkan tulisan warna dari objek itu di layar," jelasnya. Ide ini dia kirimkan dalam kompeteisi Little Big Idea, yang merupakan kompetisi sainsi untuk anak sekolah kelas tiga hingga 8. Dan siapa sangka, rancangan Hamish menjadi juara untuk kelas 3 dan kelas 4.
⠀
"Saya sangat senang, dan terkejut. Saya tidak menyangkanya," ujar Hamish. Salah seorang ahli teknisi biomedis bernama Jordan Nguyen yang menjadi juri, kagum dengan pola pikir Hamish yang ingin menciptakan sesuatu dari hal-hal sederhana yang dia temukan di sekitar.