Pages

Selasa, 25 Desember 2018

Truk Listrik Pertama Di Amerika Ternyata Bukan Dari Tesla

Tahun lalu, Tesla mengumumkan truk listrik pertamanya, yang menawarkan tenaga cukup serius dan jarak tempuh hingga 805 Km. Pengumuman itu cukup untuk meyakinkan beberapa perusahaan untuk memesan truk Tesla ini, seperti UPS, tetapi masih belum diketahui kapan truk listrik tersebut benar-benar bisa dibeli.



Sementara perusahaan-perusahaan ini menunggu Tesla untuk memberikan truk versi produksi, Daimler (perusahaan induk Mercedes-Benz) sudah mengungkapkan 2 model Freightliner listriknya sendiri dan baru saja mengirimkan unit pertama kepada pelanggan pertamanya, Penske Truck Leasing, di Amerika Serikat.

Kedua truk itu sejatinya belum dijual sampai 2021 tetapi Penske baru saja menerima pengiriman Freightliner eM2 pertamanya di Los Angeles, di mana ia akan diuji di dunia nyata selama 2 tahun. Dengan baterai 325 kWh yang sangat besar, Daimler mengatakan Freightliner eM2 memiliki tenaga 480 Hp dan perkiraan jarak tempuh 370 Km.

Seperti semi milik Tesla, truk listrik ini sangat ideal untuk pengiriman lokal dan jarak jauh. Dengan segala jenis kendaraan listrik, pengisian tenaga merupakan masalah besar. Daimler mengklaim Freightliner eM2 dapat diisi hingga kapasitas 80% hanya dalam 60 menit, menghasilkan jarak tempuh sekitar 289 Km.

Pada tahun 2019, Penske akan menerima pengiriman 20 truk listrik dari Daimler ini, yang terbagi rata antara eM2 dan eCascadia yang lebih besar, yang menggunakan baterai 550 kWh untuk menyediakan 730 Hp dan jarak tempuh hingga 402 Km. Jadi sementara Tesla terus membuat klaim berani tentang truk listriknya, Daimler telah selangkah lebih maju dengan benar-benar menjual truk tersebut. (carbuzz 25/12/2018)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar