Terjebak 48 Jam Dalam Sumur, Bocah India Ini Berhasil Diselamatkan
Terjebak di sebuah sumur bor sedalam 18 meter saat bermain di dekat rumahnya di desa Balsamand, distrik Hisar, negara bagian Haryana, India, seorang bocah satu setengah tahun bernama Nadim berhasil dikeluarkan setelah operasi penyelamatan besar-besaran.
Dilansir dari Times of India, Nadim dalam keadaan aman dan sudah dibawa menggunakan ambulans ke rumah sakit. Diketahui, operasi penyelamatan berlangsung hingga hampir 48 jam untuk menyelamatkan bocah itu, dengan menggunakan kamera penglihatan malam, gerakan dan kondisi anak itu dipantau dari luar sumur. Tim ahli dari Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) bersama dengan Angkatan Darat dikerahkan untuk membantu operasi penyelamatan yang dilakukan otoritas sipil dan kepolisian.
Upaya penyelamatan diawali dengan penggalian menggunakan alat berat untuk menggali sumur paralel sekitar enam meter dari lubang sumur bor, dilanjutkan dengan membuat terowongan ke titik bayi itu terjebak. Setelah dapat mencapai dekat dengan titik anak itu terjebak, penggalian dilakukan secara manual demi memastikan tidak ada tanah yang jatuh di atas bayi itu. Selama proses penggalian, tabung oksigen diturunkan untuk membantu bayi itu bernapas. Selain itu jus dan biskuit juga dikirimkan untuk bayi itu.
Nadim dilaporkan terjatuh ke dalam lubang sumur bor saat hendak memetik buah bersama beberapa temannya. Sang ayah yang bekerja sebagai buruh segera melapor kepada kepolisian setelah mengetahui putranya terperosok ke dalam lubang sumur. Wakil Komisaris Polisi Distrik Hisar, Ashok Kumar Meena, menegaskan ada sanksi hukum kepada warga yang menggali lubang sumur tanpa izin dari departemen terkait.
Dilansir dari Times of India, Nadim dalam keadaan aman dan sudah dibawa menggunakan ambulans ke rumah sakit. Diketahui, operasi penyelamatan berlangsung hingga hampir 48 jam untuk menyelamatkan bocah itu, dengan menggunakan kamera penglihatan malam, gerakan dan kondisi anak itu dipantau dari luar sumur. Tim ahli dari Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF) bersama dengan Angkatan Darat dikerahkan untuk membantu operasi penyelamatan yang dilakukan otoritas sipil dan kepolisian.
Upaya penyelamatan diawali dengan penggalian menggunakan alat berat untuk menggali sumur paralel sekitar enam meter dari lubang sumur bor, dilanjutkan dengan membuat terowongan ke titik bayi itu terjebak. Setelah dapat mencapai dekat dengan titik anak itu terjebak, penggalian dilakukan secara manual demi memastikan tidak ada tanah yang jatuh di atas bayi itu. Selama proses penggalian, tabung oksigen diturunkan untuk membantu bayi itu bernapas. Selain itu jus dan biskuit juga dikirimkan untuk bayi itu.
Nadim dilaporkan terjatuh ke dalam lubang sumur bor saat hendak memetik buah bersama beberapa temannya. Sang ayah yang bekerja sebagai buruh segera melapor kepada kepolisian setelah mengetahui putranya terperosok ke dalam lubang sumur. Wakil Komisaris Polisi Distrik Hisar, Ashok Kumar Meena, menegaskan ada sanksi hukum kepada warga yang menggali lubang sumur tanpa izin dari departemen terkait.
0 komentar: