Pemerintah Spanyol memutuskan untuk melonggarkan aturan lockdown virus corona setelah enam pekan hanya tinggal di rumah. Anak-anak di Spanyol akhirnya diizinkan keluar untuk bermain atau sekadar berjalan. Diketahui, Spanyol merupakan salah satu negara yang paling parah terdampak virus corona, dengan korban meninggal mencapai lebih dari 23.000.
Pada 14 Maret, Madrid memberlakukan lockdown ketat, di mana anak-anak sama sekali tidak boleh dibiarkan untuk keluar rumah. Hanya orang dewasa yang bisa. itu pun dengan catatan mereka terpaksa bekerja, berobat, membeli kebutuhan harian, atau mengajak anjingnya jalan-jalan.
Dilansir dari Irish Times, merasakan kebebasan setelah enam pekan lamanya hanya berdiam. Mereka memanfaatkan dengan bermain sepatu roda, bersepeda, atau mendorong kereta mainan. Namun, mereka masih mengenakan masker sebagai perlindungan.
Pada 14 Maret, Madrid memberlakukan lockdown ketat, di mana anak-anak sama sekali tidak boleh dibiarkan untuk keluar rumah. Hanya orang dewasa yang bisa. itu pun dengan catatan mereka terpaksa bekerja, berobat, membeli kebutuhan harian, atau mengajak anjingnya jalan-jalan.
Dilansir dari Irish Times, merasakan kebebasan setelah enam pekan lamanya hanya berdiam. Mereka memanfaatkan dengan bermain sepatu roda, bersepeda, atau mendorong kereta mainan. Namun, mereka masih mengenakan masker sebagai perlindungan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar