Ferrari Omologata, 812 Superfast Dengan Nuansa Mobil Balap Klasik
Ferrari telah membangun beberapa supercar yang sangat spesial selama bertahun-tahun, mulai dari Ferrari SP38 yang terinspirasi dari F40 hingga Ferrari P80/C yang khusus untuk penggunaan dalam sirkuit. Sekarang, pabrikan mobil Italia itu telah memamerkan kreasi terbaru mereka: The Ferrari Omologata.
Diorder oleh seorang klien dari Eropa, Omologata didasarkan pada 812 Superfast dan membutuhkan waktu lebih dari 2 tahun untuk mengubahnya dari sketsa desain awal hingga mobil jadi. Proyek one-off Ferrari yang kesepuluh ini berdasarkan platform V12 sejak P540 Superfast Aperta pada tahun 2009. Omologata mempertahankan lampu dan kaca depan 812 Superfast, tetapi sisa bodynya terinspirasi oleh mobil balap GT Ferrari, fiksi ilmiah, dan arsitektur modern. Seperti namanya, Ferrari Omologata yang terinspirasi dari mobil balap ini dapat dinikmati baik di trek maupun di jalan raya.
Saat mendesain Omologata, tujuan Ferrari adalah untuk "memanfaatkan proporsi tata letak tengah-depan yang kuat untuk memberikan desain yang sangat ramping yang ditentukan oleh volume halus dan pantulan bergelombang" dan menciptakan "desain futuristik dengan elemen khas yang ditafsirkan ulang dengan cara baru untuk memberikan potensi bentuk yang pasti akan meninggalkan kesan abadi."
Omologata menampilkan grille oval pipih, bagian membulat di atas fender depan, garis kontras yang membungkus kap mesin, tiga garis melintang di atas jendela belakang, spoiler menonjol yang meningkatkan downforce mobil, dan diffuser belakang yang agresif. Lampu bagian belakang yang aslinya ada 4 bulatan kini disederhanakan dengan 2 bulatan saja dan warna merah baru dikembangkan agar sesuai dengan finishing 3-layer yang menampilkan Rosso Magma dan carbon fiber yang lebih gelap.
Di dalam, detail trim interior memberi penghormatan kepada warisan balap Ferrari, mulai dari jok biru elektrik yang dilapisi kulit dan kain Jeans Aunde hingga seat belt 4 titik yang terlihat menonjol pada interior full hitam. Bagian logam yang diaplikasikan pada dasbor dan setir dilengkapi dengan efek cat retak yang mengingatkan pada mobil balap GT dari tahun 1950-an dan 1960-an, serta cover mesin Ferrari. Handle pintu bagian dalam dan F1-bridge Ferrari menampilkan efek cat yang sama seperti yang digunakan pada 250 LM dan 250 GTO. (carbuzz 25/9/2020)
Diorder oleh seorang klien dari Eropa, Omologata didasarkan pada 812 Superfast dan membutuhkan waktu lebih dari 2 tahun untuk mengubahnya dari sketsa desain awal hingga mobil jadi. Proyek one-off Ferrari yang kesepuluh ini berdasarkan platform V12 sejak P540 Superfast Aperta pada tahun 2009. Omologata mempertahankan lampu dan kaca depan 812 Superfast, tetapi sisa bodynya terinspirasi oleh mobil balap GT Ferrari, fiksi ilmiah, dan arsitektur modern. Seperti namanya, Ferrari Omologata yang terinspirasi dari mobil balap ini dapat dinikmati baik di trek maupun di jalan raya.
Saat mendesain Omologata, tujuan Ferrari adalah untuk "memanfaatkan proporsi tata letak tengah-depan yang kuat untuk memberikan desain yang sangat ramping yang ditentukan oleh volume halus dan pantulan bergelombang" dan menciptakan "desain futuristik dengan elemen khas yang ditafsirkan ulang dengan cara baru untuk memberikan potensi bentuk yang pasti akan meninggalkan kesan abadi."
Omologata menampilkan grille oval pipih, bagian membulat di atas fender depan, garis kontras yang membungkus kap mesin, tiga garis melintang di atas jendela belakang, spoiler menonjol yang meningkatkan downforce mobil, dan diffuser belakang yang agresif. Lampu bagian belakang yang aslinya ada 4 bulatan kini disederhanakan dengan 2 bulatan saja dan warna merah baru dikembangkan agar sesuai dengan finishing 3-layer yang menampilkan Rosso Magma dan carbon fiber yang lebih gelap.
Di dalam, detail trim interior memberi penghormatan kepada warisan balap Ferrari, mulai dari jok biru elektrik yang dilapisi kulit dan kain Jeans Aunde hingga seat belt 4 titik yang terlihat menonjol pada interior full hitam. Bagian logam yang diaplikasikan pada dasbor dan setir dilengkapi dengan efek cat retak yang mengingatkan pada mobil balap GT dari tahun 1950-an dan 1960-an, serta cover mesin Ferrari. Handle pintu bagian dalam dan F1-bridge Ferrari menampilkan efek cat yang sama seperti yang digunakan pada 250 LM dan 250 GTO. (carbuzz 25/9/2020)
SHARE THIS POST
0 komentar: