Aston Martin Resmi Pensiun Dari FIA World Endurance Championship

Bertepatan dengan peluncuran Vantage baru, Aston Martin meluncurkan mobil balap Vantage GTE baru pada tahun 2017 sebagai penerus dari V8 Vantage GTE untuk bersaing di World Endurance Championship.





Namun, ini adalah akhir dari sebuah era, karena Aston Martin telah mengumumkan pengunduran dirinya dari FIA World Endurance Championship untuk musim 2021 setelah 9 tahun mengikutinya. Ini berarti Aston Martin tidak akan berlaga di 24 Hours of Le Mans tahun depan.

Sebagai gantinya, Aston Martin akan mendukung tim balap pelanggan menggunakan Vantage GTE, jadi kita masih akan melihatnya beraksi di trek balap. Sejak debut mobil pada tahun 2018, Aston Martin yakin telah "mencapai setiap target yang ditetapkannya" untuk V8 Vantage GTE. Ini berarti Porsche dan Ferrari akan menjadi tim balap pabrikan untuk kejuaraan GTE Pro 2021.

Aston Martin adalah satu dari hanya tiga pabrikan mobil yang menjadi andalan WEC sejak didirikan pada tahun 2012. Selama 9 tahun dan 7 musim, Aston Martin meraih 47 kemenangan kelas dan 103 podium, 9 kejuaraan kelas, dan 4 gelar Le Mans 24 Hours.

Sebagai bagian dari perjanjian dengan Prodrive, mobil balap V8 Vantage GT saat ini akan diproduksi dan didistribusikan ke tim balap pelanggan yang akan bersaing dalam acara ketahanan seperti Intercontinental GT Challenge, GT World Challenge, IMSA Weathertech Sportscar Championship, dan Super GT Championship. (carbuzz 28/12/2020)