NHTSA Kembali Selidiki Tesla Karena Masalah Baru Pada Suspensinya
Sejak Model S hadir, Tesla telah menjadi sasaran keluhan yang cukup sering, mulai dari masalah software hingga build quality dan keselamatan umum.
Dan sekarang National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) resmi terlibat untuk kedua kalinya bulan ini. Associated Press melaporkan bahwa badan pemerintah itu secara resmi menyelidiki keluhan pemilik Tesla terkait potensi kerusakan suspensi.
Sebanyak 115.000 kendaraan terlibat, meliputi Tesla Model S 2015-2017 dan Model X 2016-2017. NHTSA mengklaim sejauh ini telah menerima 43 keluhan pemilik yang mengklaim sambungan di dekat ball joint bisa rusak sewaktu-waktu. Hal ini dapat mengakibatkan kontak antara ban dan inner fender.
Empat dari mereka mengatakan kerusakan ini terjadi saat mengemudi di jalan tol. Jumlah pengaduan meningkat sejalan dengan usia kendaraan ini: 32 pengaduan diajukan hanya dalam 2 tahun terakhir dan 3 datang dalam 3 bulan terakhir. Delapan keluhan lainnya telah tiba tetapi belum dapat dikonfirmasi apakah mereka melibatkan masalah ini atau sesuatu yang lain sama sekali.
Untungnya, NHTSA telah mengonfirmasi bahwa tidak ada kecelakaan atau cedera yang diketahui, tetapi apa pun yang melibatkan potensi kerusakan suspensin ini harus ditanggapi dengan serius. Untuk saat ini, recall belum dikeluarkan karena penyelidikan sedang berlangsung. Tesla belum mengomentari penyelidikan itu, tapi bukan berarti pembuat mobil yang berbasis di California itu tidak mengetahui masalah tersebut. (carbuzz 2/12/2020)
Dan sekarang National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) resmi terlibat untuk kedua kalinya bulan ini. Associated Press melaporkan bahwa badan pemerintah itu secara resmi menyelidiki keluhan pemilik Tesla terkait potensi kerusakan suspensi.
Sebanyak 115.000 kendaraan terlibat, meliputi Tesla Model S 2015-2017 dan Model X 2016-2017. NHTSA mengklaim sejauh ini telah menerima 43 keluhan pemilik yang mengklaim sambungan di dekat ball joint bisa rusak sewaktu-waktu. Hal ini dapat mengakibatkan kontak antara ban dan inner fender.
Empat dari mereka mengatakan kerusakan ini terjadi saat mengemudi di jalan tol. Jumlah pengaduan meningkat sejalan dengan usia kendaraan ini: 32 pengaduan diajukan hanya dalam 2 tahun terakhir dan 3 datang dalam 3 bulan terakhir. Delapan keluhan lainnya telah tiba tetapi belum dapat dikonfirmasi apakah mereka melibatkan masalah ini atau sesuatu yang lain sama sekali.
Untungnya, NHTSA telah mengonfirmasi bahwa tidak ada kecelakaan atau cedera yang diketahui, tetapi apa pun yang melibatkan potensi kerusakan suspensin ini harus ditanggapi dengan serius. Untuk saat ini, recall belum dikeluarkan karena penyelidikan sedang berlangsung. Tesla belum mengomentari penyelidikan itu, tapi bukan berarti pembuat mobil yang berbasis di California itu tidak mengetahui masalah tersebut. (carbuzz 2/12/2020)
SHARE THIS POST
0 komentar: