Banyak hobi menyenangkan yang bisa dilakukan bersama dengan mobil kesayangan Anda. Touring mobil adalah salah satunya. Anda bisa melakukan perjalanan dengan tujuan tertentu melewati satu kota ke kota lainnya untuk menikmati alam dan sajian lainnya di tempat tertentu.
Karena umumnya touring mobil dilakukan dalam jangka waktu yang cukup panjang dan jarak yang jauh, maka Anda perlu persiapan. Entah Anda lakukan sendirian atau bersama dengan klub, berikut beberapa tips touring mobil yang aman dan seru selama di perjalanan.
1. Cek Kondisi Kendaraan
Mobil touring terbaik adalah mobil yang kondisinya siap digunakan. Karena itu, baik mobil lama ataupun baru, kondisi kendaraan tetap harus dicek sebelum melakukan perjalanan jauh dengan mobil. Hal ini sangat penting untuk keamanan dan kenyamanan selama di perjalanan. Mobil yang kondisinya prima bakal menemani perjalanan Anda dengan seru, apalagi kalau touring bareng orang-orang terdekat.
Wuling Alvez menjadi kendaraan anak muda yang stylish sebagai teman touring dengan sahabat. Fiturnya yang canggih dan inovatif, cocok buat kaum urban yang senang road trip, mulai dari Internet of Vehicle (IoV) hingga Wuling Indonesian Voice Command (WIND) yang dapat menerima perintah suara.
Interior yang super nyaman dengan jok kulit empuk dan dashboard terbuat dari bahan soft touch. Untuk fitur keselamatan, Anda tidak perlu khawatir. Mobil ini memiliki fitur yang super lengkap. Nikmati rem ABS dan sensor parkir yang mempermudah perjalanan. Selain itu, Wuling Alvez juga dilengkapi dengan fitur keamanan dual airbags, rem EBD, Hill Hold Control, ESC dan level-2 ADAS.
2. Mempersiapkan Fisik dan Mental
Perjalanan dengan mobil memang menyenangkan, tapi jika dilakukan dalam waktu yang lama bisa menguras energi fisik dan mental. Karena itu, pastikan sebelum touring harus istirahat yang cukup dan selalu menjaga makanan.
Pastikan sebanyak mungkin menyantap makanan yang bergizi. Perkirakan kemungkinan buruk apa yang terjadi di jalan dan cari tahu solusinya. Dengan begitu, secara otomatis, mental Anda pun akan terlatih.
3. Mulai Perjalanan Saat Terang
Sangat disarankan untuk berangkat saat hari masih terang. Pagi hari adalah saat yang terbaik. Ini untuk meningkatkan keamanan di jalan. Saat hari sudah gelap, mungkin saja kondisi pengemudi sudah lelah atau rambu-rambu lalu lintas menjadi kurang jelas terlihat. Meskipun Anda sudah sering melewati rutenya sekalipun, jalan di saat terang lebih disarankan.
4. Beriringan dengan Kecepatan Ideal
Saat touring dengan beberapa mobil seperti ini, usahakan jangan menggunakan kecepatan yang terlalu tinggi. Kecepatan paling ideal untuk touring mobil adalah 40-50 km per jam. Di atasnya sedikit masih boleh, asalkan tidak melebihi 80 km per jam. Selain itu, penting untuk memperhatikan jarak antar mobil yang aman. Jangan terlalu jauh supaya mudah dipantau ketua touring, tapi jangan terlalu dekat juga supaya menghindari mobil bertabrakan apabila ada yang mengerem mendadak. Jarak aman yang paling disarankan antar satu mobil dengan mobil yang lain adalah 3 detik.
5. Atur Tempat Berhenti
Saat merencanakan rute perjalanan, sebaiknya atur juga tempat pemberhentian supaya semua peserta touring tahu di mana saja mereka dapat beristirahat. Disarankan membuat tempat pemberhentian setelah berkendara selama 3-4 jam. Buat perkiraan pemberhentian yang bisa dikunjungi dalam rentang waktu tersebut.
Ini adalah saat-saat di mana pengemudi mulai merasa lelah atau bosan menatap jalanan terus-menerus. Daripada dipaksakan, sebaiknya cari tempat istirahat dan berhenti dulu selama setidaknya 30 menit sampai 1 jam. Selama istirahat peserta touring dapat beristirahat, meregangkan tubuh, makan, ke toilet dan lain sebagainya agar tubuh menjadi segar kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar