Inilah Penjahat Siber Paling Dicari di Dunia
Biro Invesitgasi Federal Amerika Serikat (FBI) merilis hacker bernama Evegeniy Mikhailovich Bogachev sebagai 'The Most Wanted Cybercriminal in The World.
Penjahat siber ini memang dicari karena sejumlah aksi hacking yang membuat kerugian hingga jutaan dolar dan mampu mengkontrol sedikit ratusan ribu komputer. Dia juga dikenal sebagai salah satu pembuat malware mematikan, GameOver Zeus, yang sebenarnya berhasil dimatikan pada tahun 2014 silam.

Seperti dikutip dari New York Times, Bogachev dituding sebagai hacker yang juga berafiliasi dengan intelejen Rusia. Dia juga disebut-sebut sebagai salah satu otak di balik tudingan peretas yang memengaruhi hasil Pemilihan Presiden AS, yang kemudian dimenangkan oleh Donald Trump.
"Evgeniy Mikhailovich Bogachev, menggunakan nama samaran 'lucky12345' dan 'Slavia', yang dicari karena keterlibatannya dalam sebuah perusahaan pemerasan dan pembuatan perangkat lunak berbahaya, yang dikenal sebagai 'Zeus' pada komputer korban," tulis pihak FBI.
Perangkat lunak ini digunakan untuk mencuri nomor rekening bank, password, nomor identifikasi pribadi, dan informasi lainnya yang Diperlukan untuk login ke akun online banking.
Penyelidikan dimulai pada tahun 2011, saat dia membuat malware bernama Zeus yang kemudian berubah GameOver Zeus. Kami percaya itu telah menginfeksi sejuta komputer, dan menyebabkan kerugian hingga US$ 100 juta lebih, kata pihak FBI.
Sejak saat itulah dia selalu berganti-ganti nama dengan aksi kejahatan siber yang meresahkan. Namun kebanyakan memang dilakukan untuk kepentingan uang.
Beberapa saat setelah rilis tersebut oleh FBI, sepak terjang Bogachev langsung menjadi pembahasan media-media. Salah satunya adalah kehidupan mewah yang dijalaninya.
Dia diketahui menggunakan uang hasil kejahatan itu untuk berfoya-foya dan membeli beberapa barang mewah.
Diketahui, ia memiliki dua Villa di Perancis dan beberapa mobil mewah, yang salah satunya adalah Jeep Grand Cherokee. Dia juga gemar bermain-main dengan hewan seperti kucing bengal. Diketahui dia pernah berfoto dengan di atas Kapal Pesiar.
Penjahat siber ini memang dicari karena sejumlah aksi hacking yang membuat kerugian hingga jutaan dolar dan mampu mengkontrol sedikit ratusan ribu komputer. Dia juga dikenal sebagai salah satu pembuat malware mematikan, GameOver Zeus, yang sebenarnya berhasil dimatikan pada tahun 2014 silam.
Seperti dikutip dari New York Times, Bogachev dituding sebagai hacker yang juga berafiliasi dengan intelejen Rusia. Dia juga disebut-sebut sebagai salah satu otak di balik tudingan peretas yang memengaruhi hasil Pemilihan Presiden AS, yang kemudian dimenangkan oleh Donald Trump.
"Evgeniy Mikhailovich Bogachev, menggunakan nama samaran 'lucky12345' dan 'Slavia', yang dicari karena keterlibatannya dalam sebuah perusahaan pemerasan dan pembuatan perangkat lunak berbahaya, yang dikenal sebagai 'Zeus' pada komputer korban," tulis pihak FBI.
Perangkat lunak ini digunakan untuk mencuri nomor rekening bank, password, nomor identifikasi pribadi, dan informasi lainnya yang Diperlukan untuk login ke akun online banking.
Penyelidikan dimulai pada tahun 2011, saat dia membuat malware bernama Zeus yang kemudian berubah GameOver Zeus. Kami percaya itu telah menginfeksi sejuta komputer, dan menyebabkan kerugian hingga US$ 100 juta lebih, kata pihak FBI.
Sejak saat itulah dia selalu berganti-ganti nama dengan aksi kejahatan siber yang meresahkan. Namun kebanyakan memang dilakukan untuk kepentingan uang.
Beberapa saat setelah rilis tersebut oleh FBI, sepak terjang Bogachev langsung menjadi pembahasan media-media. Salah satunya adalah kehidupan mewah yang dijalaninya.
Dia diketahui menggunakan uang hasil kejahatan itu untuk berfoya-foya dan membeli beberapa barang mewah.
Diketahui, ia memiliki dua Villa di Perancis dan beberapa mobil mewah, yang salah satunya adalah Jeep Grand Cherokee. Dia juga gemar bermain-main dengan hewan seperti kucing bengal. Diketahui dia pernah berfoto dengan di atas Kapal Pesiar.
0 komentar: