Oxygen, Mobil Listrik Terjangkau Buatan Iran
Mobilman Pasar mobil listrik kedatangan pemain baru. Mereknya bernama Oxygen. Mobil listrik terbaru buatan Iran ini diklaim memiliki harga jual yang sangat terjangkau.
Oxygen merupakan hasil garapan perusahaan asal Iran yang bernama Khodro Sazan Janoob (KSJ) Motor yang berasal dari kota Shiraz.
Peluncuran Oxygen juga dilakukan di kota Shiraz dan dihadiri beberapa pejabat.
Dilansir dari Autojosh (16/03/2022), dalam memproduksi Oxygen, KSJ Motor mengklaim menggunakan 80% komponen dari Iran. Sisanya sebanyak 20% akan dipasok dari berbagai negara.
Untuk membangun Oxygen, KSJ Motor tidak sendirian.
Baca juga:
- Saingi Fortuner, Hyundai Santa Fe Jadi Pilihan Baru
- Antisipasi Mudik 2022 Membludak, Pemerintah Siapkan One Way Tol
Pabrikan otomotif tersebut bekerja sama dengan The Iranian Telecommunication Manufacturing Co. (ITMC), perusahaan telekomunikasi asal Iran.
ITMC kabarnya akan memegang saham dalam fase komersialisasi mobil EV tersebut.
Dari segi tampilan, Oxygen terlihat seperti Smart ForTwo.
Konfigurasi nya pun sama, yaitu dua pintu dan dua penumpang.
Untuk beroperasi, Oxygen menggunakan tenaga listrik yang diproduksi dari baterai.
CEO KSJ Motors, Siamak Hojjat menjelaskan bahwa konsumsi baterai Oxygen sangat rendah, hanya 15 kWh per 100 km.
Bahkan menurutnya, Oxygen dapat menempuh jarak 220 km sekali pengisian baterai.
Menurut Siamak, Oxygen akan menjadi mobil EV termurah, karena akan dijual dengan harga 2,7 miliar rial Iran.
Atau, jika dirupiahkan menjadi sekitar 150 juta Rupiah.
Harga tersebut tentu sangat menggiurkan untuk sebuah mobil full elektrik.
Namun, klaim Oxygen sebagai mobil EV termurah tampaknya tidak begitu benar.
Pasalnya, mobil EV produksi pabrikan China, Hongguang Mini EV memiliki harga jual yang jauh lebih murah.
Mini EV hanya dijual seharga Rp 64 jutaan saja (28.800 Yuan).
Sebagai rencana ke depan, KSJ Motor berencana memproduksi Oxygen sebanyak 1.000 unit, mulai dari bulan Mei 2022.
Selanjutnya, KSJ Motor menargetkan dapat memproduksi Oxygen sebanyak 10.00 unit per tahun, dimulai pada Maret tahun 2024.
Selain dijual di Iran, KSJ Motor juga berencana menjual EV tersebut di Senegal.
Seorang diplomat senior asal Senegal juga dikabarkan menghadiri peluncuran EV Oxygen itu.
Selain itu, Senegal juga merupakan basis manufaktur mobil bersama yang dijalankan oleh Iran Khodro (IKCO), pabrikan mobil terbesar Iran.
LINK ASLI DI SINI
0 komentar: