Meski Mobil Standar, Sandro Immanuel Berhasil Finish Di ETCC 3000
Modcom, Sentul - ISSOM putaran ke-6 yang berlangsung hari Minggu lalu selalu menghadirkan hal baru, terutama di kelas European Touring Car Championship (ETCC). Sandro Immanuel adalah salah satu pendatang baru di ETCC 3000. "Ini balapan pertama saya di Sentul, dan sejauh ini cukup menyenangkan," kata Sandro.
Jika pembalap lain membawa mobil balap full spek, lain halnya dengan Sandro, karena mobil andalannya adalah sebuah BMW E46 yang masih berada dalam kondisi 'standar'. "Ini bener-bener standar, diluar porting polish head sama coilover BC, semua masih standar pabrikan, bahkan sampai knalpotnya juga bawaan mobil," tutur Sandro.
Alasan utama dibalik hal ini adalah Sandro ingin mengasah skillnya terlebih dahulu, sebelum mengupgrade mobilnya. "Saya mau tau apakah saya bisa mengendalikan mobil dengan baik serta belajar racing line yang benar, karena sekencang apapun mobilnya, tetap sang pilot yang mengendalikan."
Targetnya pun tak muluk-muluk, untuk putaran 6 lalu ia hanya ingin melintas garis finish dengan selamat, dan target itu bisa terlaksana dengan baik. "Next year, mobil ini pasti saya ugpgrade, tapi saya tetap gak mau potong-potong body, biar tetap dapat nuansa OEM-nya." tutup pria berbadan gempal ini.
Jika pembalap lain membawa mobil balap full spek, lain halnya dengan Sandro, karena mobil andalannya adalah sebuah BMW E46 yang masih berada dalam kondisi 'standar'. "Ini bener-bener standar, diluar porting polish head sama coilover BC, semua masih standar pabrikan, bahkan sampai knalpotnya juga bawaan mobil," tutur Sandro.
Alasan utama dibalik hal ini adalah Sandro ingin mengasah skillnya terlebih dahulu, sebelum mengupgrade mobilnya. "Saya mau tau apakah saya bisa mengendalikan mobil dengan baik serta belajar racing line yang benar, karena sekencang apapun mobilnya, tetap sang pilot yang mengendalikan."
Targetnya pun tak muluk-muluk, untuk putaran 6 lalu ia hanya ingin melintas garis finish dengan selamat, dan target itu bisa terlaksana dengan baik. "Next year, mobil ini pasti saya ugpgrade, tapi saya tetap gak mau potong-potong body, biar tetap dapat nuansa OEM-nya." tutup pria berbadan gempal ini.
0 komentar: