Salah Diagnosis Hingga Diamputasi, Perawat Ini Tewas Gantung Diri

Akibat salah diagnosis, mantan perawat Inggris yang kehilangan anggota badan bernama Jayne Carpenter (53) ditemukan tewas gantung diri. Mantan perawat asal kota Merthyr Tydfil, South Wales, itu sempat dirawat inap sembilan minggu di rumah sakit dalam keadaan koma. Pada akhirnya ia kehilangan empat jari di tangan kanan, lengan kiri di bawah siku, dan kedua kakinya.

Dilansir dari New York Post, Jayne Carpenter belum lama ini mendapat donasi sekitar lebih dari 27.000 dollar AS (Rp 383,36 juta), tetapi merasa dirinya hanya memperlama hidup, bukan menikmatinya, kemudian bunuh diri. Kejadiannya berawal pada 2016 Jayne yang mengalami batuk-batuk, tetapi didiagnosis menderita pneumonia oleh rumah sakit. Ia akhirnya menghabiskan dua bulan dalam keadaan koma. Rob mengatakan, setelah anggota tubuh Jayne Carpenter diamputasi, istrinya itu berusaha keras mendapatkan kembali hidupnya dengan menjadi advokat kesadaran untuk sepsis. Sepsis adalah komplikasi infeksi yang mengancam nyawa, dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan kegagalan organ.

Namun, pada November 2019 Rob melihat penurunan drastis dalam kesehatan mental Jayne Carpenter, hingga membuat istrinya itu mengonsumsi banyak minuman keras dan overdosis dua kali. Asisten Koroner Dr Sarah-Jane Richards menyatakan, keinginan Jayne Carpenter untuk hidup dilawan oleh peristiwa yang mengubah hidup dan traumatis.