BMW Australia Larang 12 Ribu Pemilik 3-Series E46 Memakai Mobilnya

BMW Australia telah mengeluarkan recall darurat yang berdampak pada lebih dari 12.000 unit 3-Series E46 yang dibangun antara bulan November 1997 dan Juni 2000.





BMW mengatakan pemilik kendaraan yang terkena dampak "harus segera berhenti mengemudikan mobilnya" dan menghubungi dealer terdekat untuk mengatur janji perbaikan. Recall itu sangat mendesak, sehingga BMW menerbitkan daftar PDF sebanyak 254 halaman yang berisi setiap VIN dan memberitahu recall itu tidak muncul di pencarian online BMW.

Australian Competition and Consumer Commission (ACCC) mengatakan recall ini dipicu oleh airbag Takata yang "menimbulkan risiko kematian atau cedera serius bagi penumpang kendaraan." Kasus ini telah dikenal selama bertahun-tahun, namun ACCC mengatakan pihak berwenang di Australia, Jepang dan Amerika Serikat telah mengidentifikasi jenis airbag berbeda yang memiliki risiko signifikan terhadap pengemudi.

ACCC mengonfirmasi bahwa mereka sedang menyelidiki 2 kejadian yang terjadi baru-baru ini di Australia. Yang satu berakibat fatal, sementara yang lain menyebabkan cedera serius.

Mengingat keseriusan masalah ini, pihak berwenang tidak bermain-main. Kendaraan akan ditarik ke lokasi inspeksi atau dikunjungi oleh teknisi BMW yang akan memeriksanya dimanapun mobil itu berhenti.

Jika teknisi mengkonfirmasi bahwa kendaraan tersebut dilengkapi dengan salah satu airbag yang terkena masalah, BMW akan "mengatur pinjaman atau menyewa mobil atau penggantian dana untuk transportasi alternatif" hingga penggantian airbag tersedia. ACCC bahkan mencatat pemilik "dapat mendiskusikan kendaraan mereka untuk dibeli kembali oleh BMW." Ini mungkin menjadi pilihan terbaik karena beberapa laporan telah menyarankan sparepartnya mungkin tidak tersedia hingga 18 bulan mendatang. (carscoops 8/11/2019)