Agar Tetap Eksklusif, Lamborghini Ingin Stabilkan Penjualannya

Lamborghini tentu saja bukan pembuat mobil volume tinggi. Namun, mereka telah menjual sekitar 8.200 kendaraan di tahun 2019, yang akan menetapkan rekor penjualan dalam serangkaian rekor tahunan lainnya. Namun, bukan berarti Lamborghini berencana untuk benar-benar menggenjot penjualan mereka ke depannya. Sebuah laporan dari Automotive News Europe mengklaim bahwa Lamborghini hanya ingin menstabilkan penjualannya selama beberapa tahun kedepan.





Mereka memiliki kesempatan untuk berbicara dengan CEO Lamborghini, Stefano Domenicali tentang sejumlah hal, yang paling tidak menjadi catatan penjualan tahunan perusahaan. Pertumbuhan portofolio baru-baru ini tentu saja menghasilkan pendapatan yang lebih besar.

"Kami berencana untuk mencapai penjualan sekitar 8.500 unit pada tahun 2020 dan kemudian akan stabil di sana untuk sementara waktu," kata Domenicali. "Segmen supercar diperkirakan akan tumbuh sekitar 3 persen per tahun dan kami tidak bisa mengharapkan Urus terus tumbuh selamanya. Oleh karena itu, model keempat diperlukan untuk mencapai angka 10.000 unit. Namun, model ini tidak akan tiba sebelum 2025."

Sementara itu, Urus dengan mudah menjadi kendaraan terlaris Lamborghini, yang menyumbang lebih dari setengah di seluruh penjualan Lamborghini baru pada tahun 2019. (motor1 23/12/2019)