Komunitas Trabaz Adakan Touring Bertajuk 'LAWU - KELUD ADVENTURE'
Di masa new normal akibat pandemi covid 19 yang sampai saat ini belum berakhir, dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan sesuai dengan anjuran dan ketentuan pemerintah, TRABAZ sebagai salah satu komunitas otomotif di Indonesia tetap semangat menunjukkan eksistensinya dengan melakukan kegiatan touring bertajuk “LAWU - KELUD ADVENTURE” yang diselenggarakan selama 3 hari mulai tanggal 21 mei 2021 sampai dengan 23 mei 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 12 mobil.
Di hari pertama kegiatan diawali dengan konvoi dari jakarta menuju sragen untuk bergabung dengan seluruh peserta dari wilayah jawa tengah dan jawa timur, “Selama konvoi kami tetap mematuhi aturan lalu lintas dan etika berkendara sehingga perjalanan tetap aman dan nyaman” ujar Sdr. Djulin yang bertindak sebagai Sweeper.
Masih di hari yang sama setelah makan siang bareng di sragen, rombongan melanjutkan perjalanan menuju agrowisata kebun teh jamus yang berlokasi di lereng utara gunung lawu, tepatnya berada di wilayah kabupaten ngawi untuk melakukan kegiatan wisata fun offroad di area perkebunan teh jamus. “Di sini kami disuguhi keindahan alam yang luar biasa, jalur fun offroad cukup menantang tetapi relatif aman, fasilitas lengkap dan memadai sehingga tetap nyaman juga sangat rekomended untuk kegiatan fun offroad beserta keluarga” ujar Sdr. Antoni yang dalam touring kali ini bertindak sebagai Officer.
Setelah cukup puas menjajal jalur fun offroad dan menikmati keindahan alam di area perkebunan teh jamus, konvoi dilanjutkan menuju ke tawangmangu, karanganyar sekaligus chek in di salah satu hotel yang menjadi tujuan transit hari pertama. Setelah cukup istirahat dengan stamina yang kembali fit, rombongan Trabaz melanjutkan perjalanan di hari kedua start dari tawangmangu, karanganyar menuju kediri sebagai daerah yang menjadi destinasi terakhir dalam touring kali ini. Konvoi dilakukan dengan santai sambil menikmati suasana alam dan sesekali berhenti untuk
mengabadikan momen perjalanan di sekitar puncak lawu seperti cemoro sewu dan cemoro kandang.
Hari ketiga (23 mei 2021) menjadi hari terakhir dengan agenda kegiatan yang cukup padat (eksplore wisata kediri, Fun offroad dan bhakti sosial) sehingga mulai jam 08.30 WIB seluruh peserta diharuskan untuk siap di kendaraan masing-masing. Agenda pertama rombongan konvoi menuju tugu simpang lima gumul yang menjai ikon kota kediri.
Setelah wisata singkat di tugu simpang lima gumul perjalanan dilanjut menuju area perkebunan tebu di wilayah kecamatan ngancar dan dari di sini petualangan kami dimulai, seluruh peserta ditantang untuk menaklukan jalur fun offroad yang cukup ekstreme dengan melintasi sungai kecil dan jalur sempit.
Selepas tengah hari seluruh peserta istirahat makan siang di pinggiran sungai kecil sekaligus memberi kesempatan untuk menjalankan kewajiban sholat dhuhur bagi peserta yang beragama muslim. Setelah menuntaskan jalur fun offroad ngancar dan istirahat sejenak, konvoi kami lanjut menuju jalur offroad area perkebunan margomulyo yang berlokasi di lereng gunung kelud. Jalur ini tergolong ekstreme sehingga membutuhkan konsentrasi tinggi dan cukup menguras energi seluruh peserta. “event ini merupakan pengalaman berharga yang tidak akan saya lupakan, jalurnya luar biasa menantang untuk kendaraan SUV 4x2. Meskipun sebenarnya berat tapi semua jalur dapat ditaklukkan dengan kerja sama dan kekompakan dari seluruh peserta. Body mobil yang tergores dan lecet tidak masalah karna semua terbayar dengan kebahagiaan, Saya bangga menjadi bagian dari komunitas ini” Komentar Sdr. Rendy Irawan salah satu peserta dari jakarta.
Setelah puas dengan kegiatan fun offroad, view point wisata kelud menjadi tujuan kami, di sini seluruh peserta dimanjakan keindahan dan keagungan gunung kelud sambil menikmati makanan dan minuman dari warung - warung yang berjejer di area parkir wisata kelud.
Menjelang senja kami beranjak dari area puncak kelud menuju desa babadan, kecamatan ngancar, kabupaten kediri untuk menuntaskan rangkaian acara dengan melakukan bhakti sosial berupa paketsembako sebagai bentuk kepedulian komunitas kami terhadap sesama.
“Alhamdulillah, puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT karena atas kehendak-NYA seluruh rangkaian acara bisa berjalan tertib, aman dan lancar. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada seluruh peserta, komunitas offroader kediri dan juga IMI DKI yang telah mendukung acara kami sepenuhnya, semoga Trabaz semakin maju dan menjadi komunitas yang solid, beretika dan berguna bagi seluruh anggota serta masyarakat pada umumnya” Ujar Sdr. Priyo selaku official dalam menutup seluruh rangkaian acara.
Di hari pertama kegiatan diawali dengan konvoi dari jakarta menuju sragen untuk bergabung dengan seluruh peserta dari wilayah jawa tengah dan jawa timur, “Selama konvoi kami tetap mematuhi aturan lalu lintas dan etika berkendara sehingga perjalanan tetap aman dan nyaman” ujar Sdr. Djulin yang bertindak sebagai Sweeper.
Masih di hari yang sama setelah makan siang bareng di sragen, rombongan melanjutkan perjalanan menuju agrowisata kebun teh jamus yang berlokasi di lereng utara gunung lawu, tepatnya berada di wilayah kabupaten ngawi untuk melakukan kegiatan wisata fun offroad di area perkebunan teh jamus. “Di sini kami disuguhi keindahan alam yang luar biasa, jalur fun offroad cukup menantang tetapi relatif aman, fasilitas lengkap dan memadai sehingga tetap nyaman juga sangat rekomended untuk kegiatan fun offroad beserta keluarga” ujar Sdr. Antoni yang dalam touring kali ini bertindak sebagai Officer.
Setelah cukup puas menjajal jalur fun offroad dan menikmati keindahan alam di area perkebunan teh jamus, konvoi dilanjutkan menuju ke tawangmangu, karanganyar sekaligus chek in di salah satu hotel yang menjadi tujuan transit hari pertama. Setelah cukup istirahat dengan stamina yang kembali fit, rombongan Trabaz melanjutkan perjalanan di hari kedua start dari tawangmangu, karanganyar menuju kediri sebagai daerah yang menjadi destinasi terakhir dalam touring kali ini. Konvoi dilakukan dengan santai sambil menikmati suasana alam dan sesekali berhenti untuk
mengabadikan momen perjalanan di sekitar puncak lawu seperti cemoro sewu dan cemoro kandang.
Hari ketiga (23 mei 2021) menjadi hari terakhir dengan agenda kegiatan yang cukup padat (eksplore wisata kediri, Fun offroad dan bhakti sosial) sehingga mulai jam 08.30 WIB seluruh peserta diharuskan untuk siap di kendaraan masing-masing. Agenda pertama rombongan konvoi menuju tugu simpang lima gumul yang menjai ikon kota kediri.
Setelah wisata singkat di tugu simpang lima gumul perjalanan dilanjut menuju area perkebunan tebu di wilayah kecamatan ngancar dan dari di sini petualangan kami dimulai, seluruh peserta ditantang untuk menaklukan jalur fun offroad yang cukup ekstreme dengan melintasi sungai kecil dan jalur sempit.
Selepas tengah hari seluruh peserta istirahat makan siang di pinggiran sungai kecil sekaligus memberi kesempatan untuk menjalankan kewajiban sholat dhuhur bagi peserta yang beragama muslim. Setelah menuntaskan jalur fun offroad ngancar dan istirahat sejenak, konvoi kami lanjut menuju jalur offroad area perkebunan margomulyo yang berlokasi di lereng gunung kelud. Jalur ini tergolong ekstreme sehingga membutuhkan konsentrasi tinggi dan cukup menguras energi seluruh peserta. “event ini merupakan pengalaman berharga yang tidak akan saya lupakan, jalurnya luar biasa menantang untuk kendaraan SUV 4x2. Meskipun sebenarnya berat tapi semua jalur dapat ditaklukkan dengan kerja sama dan kekompakan dari seluruh peserta. Body mobil yang tergores dan lecet tidak masalah karna semua terbayar dengan kebahagiaan, Saya bangga menjadi bagian dari komunitas ini” Komentar Sdr. Rendy Irawan salah satu peserta dari jakarta.
Setelah puas dengan kegiatan fun offroad, view point wisata kelud menjadi tujuan kami, di sini seluruh peserta dimanjakan keindahan dan keagungan gunung kelud sambil menikmati makanan dan minuman dari warung - warung yang berjejer di area parkir wisata kelud.
Menjelang senja kami beranjak dari area puncak kelud menuju desa babadan, kecamatan ngancar, kabupaten kediri untuk menuntaskan rangkaian acara dengan melakukan bhakti sosial berupa paketsembako sebagai bentuk kepedulian komunitas kami terhadap sesama.
“Alhamdulillah, puji syukur kami ucapkan kepada Allah SWT karena atas kehendak-NYA seluruh rangkaian acara bisa berjalan tertib, aman dan lancar. Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya saya sampaikan kepada seluruh peserta, komunitas offroader kediri dan juga IMI DKI yang telah mendukung acara kami sepenuhnya, semoga Trabaz semakin maju dan menjadi komunitas yang solid, beretika dan berguna bagi seluruh anggota serta masyarakat pada umumnya” Ujar Sdr. Priyo selaku official dalam menutup seluruh rangkaian acara.
SHARE THIS POST
0 komentar: