Meski Video Seks Tersebar, Menteri Di Afsel Ini Tak Akan Mundur
Setelah video seks pribadinya beredar luas di media sosial, Menteri Dalam Negeri Afrika Selatan Malusi Gigaba meminta maaf dan mengaku ponselnya telah diretas, serta tidak berniat untuk mengundurkan diri. "Saya tidak akan mengundurkan diri," ungkap Gigaba yang minta diarahkan oleh Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa dan Kongres Nasional Afrika yang berkuasa, seperti dikutip AFP.
Gigaba mengatakan, tidak hanya berusaha mempertahankan posisinya. "Ini tentang berjuang untuk melindungi integritas saya dan untuk melindungi citra saya," ucapnya. "Untuk memastikan, saya tidak menjadi korban dari kampanye politik licik," tuturnya.
Gigaba menyebut bocornya video tersebut lebih memiliki motif politik. "Kami (Gigaba dan istrinya) sama sekali tidak perlu merasa malu," katanya. "Saya tidak punya masalah. Video itu dimaksudkan untuk mempermalukan saya, untuk melumpuhkan saya secara politik," ujar Gigaba. "Video ini dimaksudkan untuk mempermalukan saya dan keluarga saya secara terbuka, untuk mempermalukan Kongres Nasional Afrika," imbuhnya.
Diketahui, Gigaba menjabat sebagai menteri keuangan selama satu tahun di bawah pemerintahan Jacob Zuma, yang digulingkan sebagai presiden pada Februari karena korupsi. Ketika Ramaphosa menggantikan Zuma, dia memindahkannya ke kementerian dalam negeri pada Februari 2018.
Gigaba mengatakan, tidak hanya berusaha mempertahankan posisinya. "Ini tentang berjuang untuk melindungi integritas saya dan untuk melindungi citra saya," ucapnya. "Untuk memastikan, saya tidak menjadi korban dari kampanye politik licik," tuturnya.
Gigaba menyebut bocornya video tersebut lebih memiliki motif politik. "Kami (Gigaba dan istrinya) sama sekali tidak perlu merasa malu," katanya. "Saya tidak punya masalah. Video itu dimaksudkan untuk mempermalukan saya, untuk melumpuhkan saya secara politik," ujar Gigaba. "Video ini dimaksudkan untuk mempermalukan saya dan keluarga saya secara terbuka, untuk mempermalukan Kongres Nasional Afrika," imbuhnya.
Diketahui, Gigaba menjabat sebagai menteri keuangan selama satu tahun di bawah pemerintahan Jacob Zuma, yang digulingkan sebagai presiden pada Februari karena korupsi. Ketika Ramaphosa menggantikan Zuma, dia memindahkannya ke kementerian dalam negeri pada Februari 2018.
0 komentar: