Demi Dapat Dana Pernikahan, Wanita Inggris Pura-Pura Sakit Kanker
Demi dapat dana pernikahan, seorang gadis pengangguran asal Widnes, Cheshire, Inggris, bernama Toni Standen (29) berpura-pura menderita kanker stadium akhir dan mendapat donasi lebih dari 8.000 pounds (Rp 152,2 juta). Toni mencukur habis rambut kepalanya dan berbohong ke banyak orang termasuk teman, keluarga, bahkan media lokal, dengan berkata kankernya sudah menyebar ke otak, tulang, dan bagian tubuh lainnya.
Standen mengaku itu adalah permintaan terakhir sebelum ajalnya, untuk menikahi calon suaminya, James (52), sehingga orang-orang terdekatnya bisa berkumpul. Dilansir dari The Sun, Standen dan James menikah di Gereja Katolik St Bede, Widnes, musim panas lalu kemudian menggelar resepsi dengan sekitar 150 tamu. Pengantin baru itu kemudian berbulan madu ke Turki dengan uang hasil donasi tersebut.
Aksi mereka terbongkar dari kecurigaan sahabatnya, Ashlea Rowson, pada April 2020. Standen saat itu mengeklaim terinfeksi Covid-19. Sebab pada Januari 2020 Standen mengaku hanya punya waktu dua bulan lagi untuk hidup akibat organ-organnya mulai rusak. Kemudian dua orang temannya menelepon untuk menanyainya, apakah Standen benar-benar terkena kanker.
"Kami meneleponnya untuk percakapan tiga arah dan merekamnya. Kami langsung bertanya, 'Apa kamu benar-benar menderita kanker?'" "Dia mulai menangis dan mengakui itu semua bohong. Kami menutup telepon dan langsung menelepon polisi." Standen pun mengaku bersalah pada pertengahan Desember 2020, dan ternyata suaminya juga tidak tahu kalau istrinya mengarang cerita kanker demi dapat dana pernikahan.
0 komentar: